Chelsea dan Man United Sadar Peluang Alejandro Garnacho Ditukar Christopher Nkunku

TRIBUNTERNATE.COM - Chelsea dan Manchester United sadar akan peluang pertukaran pemain.

Yakni Alejandro Garnacho dan Christopher Nkunku.

Kabar ini dikonfirmasi oleh pakar transfer, Fabrizio Romano.

Baca juga: Reece James Absen Bareng Nicolas Jackson, Fans Ketar-ketir: Apa Kapten Chelsea Cedera Lagi

Baca juga: Fans Chelsea Tolak Alasan Enzo Maresca Mentah-mentah, Tidak Masuk Akal Sebut Pemain Kecapekan

Chelsea memang dikait-kaitkan dengan Alejandro Garnacho sejak bursa transfer Januari 2025 lalu.

Sedangkan Christopher Nkunku juga sudah dikabarkan ada keinginan hengkang sejak musim masih berlangsung.

Bintang Argentina itu sendiri dijadikan starter reguler di skuat Ruben Amorim.

Dengan total 58 penampilan dan sumbangan 11 gol serta 10 assist.

Sedangkan sang pemain Prancis tidak menjadi starter reguler Enzo Maresca.

Hanya mencatatkan 43 penampilan dengan sumbangan 14 gol dan lima assist.

Reece James Dikira Cedera

Tiga pemain Chelsea sempat absen dalam latihan menjelang laga melawan ES Tunis di Piala Dunia Antarklub.

Mereka adalah Reece James, Levi Colwill, dan Nicolas Jackson.

Levi Colwill dikabarkan sempat mengalami sakit dan kini sudah kembali ikut latihan.

Sedangkan Nicolas Jackson tidak latihan karena menjalani hukuman skorsing kartu merah.

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca saat ini disebut hanya melatih pemain yang akan dimainkan saja.

Sementara itu untuk Reece James, para fans sempat ketar-ketir takut sang kapten cedera lagi.

Mengingat Reece James adalah pemain yang begitu rawan cedera.

@liam**: Apa James cedera pagi?

@plch**: James kenapa?

@tian**: Daftar cedera Chelsea ini sudah seperti serial Netflix

@jude**: Jangan-jangan dia cedera? Klub ini kenapa sih?

@evao**: Nico tidak butuh latihan, James mungkin cedera lagi, saya tidak kaget

Enzo Maresca sendiri sudah menjelaskan bahwa Reece James juga sakit seperti Levi Colwill.

"Reece, alasannya kenapa (dia tidak latihan) karena dia sakit. Levi Colwill juga sempat sakit dalam dua hari terakhir."

"Tapi hari ini (Colwill) lebih baik dan sudah ikut latihan," jelasnya via Blue Footy.

Alasan Enzo Maresca

Sejumlah fans Chelsea menolak alasan pelatih Chelsea, Enzo Maresca, untuk merotasi pemain.

Enzo Maresca menyebut, ia harus melakukan rotasi pemain lantaran para pemain yang sudah dimainkan dalam dua laga Piala Dunia Antarklub kelelahan.

Para fans pun terheran-heran bagaimana bisa para pemain itu kelelahan.

Enzo Maresca mengaku akan merombak skuatya di laga Chelsea vs ES Tunis yang akan digelar pada Rabu, 25 Juni 2025 pukul 08.00 WIB.

"Besok, kami akan melakukan beberapa rotasi karena para pemain yang dimainkan dalam dua laga terakhir cukup lelah untuk main lagi."

"Jadi kami akan membuat rotasi," jelasnya via Blue Footy.

Menanggapi kalimat tersebut, sejumlah fans Chelsea mengaku tidak paham mengapa para pemain bisa kelelahan.

@_ama**: Orang ini kalah di laga terakhir dan bilang bahwa pemain capek? Kok bisa capek? Musim depan kita bakal hadapi dua laga per minggu

@cybe**: Saya paham Chelsea menjalani musim yang melelahkan. Tapi kok sepertinya memang kondisi kesehatan tim Chelsea yang ini selalu lebih buruk ketimbang tim lain?

@liam**: Kok bisa tim Chelsea capek, dan bukan klub lain seperti Manchester City, PSG, Bayern Munich, Real Madrid, dll.?

Todd Boehly Ogah Iming-imingi

Jajaran pemilik Chelsea, yakni Todd Boehly, Behdad Eghbali, dan yang lainnya, disebut tidak mengiming-imingi hadiah kepada para pemain.

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca menyebut, Todd Boehly dan jajarannya tidak pernah mengiming-imingi hadiah uang banyak kepada para pemain.

Mereka tidak ada niat untuk membuat para pemain semangat dengan hadiah uang itu.

Di sisi lain, para petinggi klub juga tidak memberikan tekanan kepada para pemain untuk menang, khususnya di Piala Dunia Antarklub yang tengah berlangsung.

"Para petinggi hanya menginginkan yang terbaik untuk kami, dan untuk para pemain, laga demi laga."

"Mereka tidak membicarakan soal hadiah di akhir dalam hal uang."

"Mereka tidak pernah menekan kami untuk memenangkan turnamen ini hanya karena uang," ujarnya via BBC.

Kata Asisten Enzo Maresca

Asisten manajer Enzo Maresca, Willy Caballero, memiliki pendapat yang berbeda dengan sang bos.

Enzo Maresca selalu menekankan bahwa Chelsea yang sekarang bukanlah Chelsea yang dulu.

Chelsea yang sekarang tengah berusaha bangkit dan bukan Chelsea yang penuh kejayaan.

Meski demikian, bagi Willy Caballero, ada unsur yang masih sama di Chelsea.

"Mudah untuk dipahami. Ambisi dari klub ini belum berubah. Memang, banyak hal yang berubah."

"Apalagi pelatih dan para pemain. Tapi ambisinya? Tidak, Chelsea masih sama saja," tegasnya via chelseafc.

Enzo Maresca Wanti-wanti

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, sudah mewanti-wanti anak asuhnya, Nicolas Jackson.

Enzo Maresca sudah memberikan pesan setelah insiden kartu merah Nicolas Jackson di laga melawan Newcastle United pada bulan lalu.

Nicolas Jackson mendapat kartu merah karena menyikut wajah Sven Botman dalam laga yang berakhir kekalahan Chelsea tersebut.

"Hal-hal seperti ini harus dihindari, tetapi itu sudah terjadi. Nico kini absen sepanjang musim dan mudah-mudahan ia bisa belajar untuk masa depan," demikian pesan dari Enzo Maresca.

Bukannya memperbaiki diri, Nicolas Jackson malah kembali mengulangi kesalahan dan mendapatkan kartu merah keduanya dalam dua bulan terakhir.

Nicolas Jackson tanpa sengaja menendang kaki kiri bek Flamengo, Ayrton Lucas, saat berebut bola di menit ke-68.

Kesalahan Nicolas Jackson langsung diganjar kartu merah.

Namun, untuk insiden kedua ini, Enzo Maresca sendiri tidak yakin bahwa yang dilakukan Nicolas Jackson berhak mendapatkan kartu merah.

"Saya tidak yakin bahwa itu 100 persen harus kartu merah, tapi wasitnya sudah menentukan begitu."

"Dan Nico juga tahu persis bahwa di kedua situasi itu bukanlah hal yang bagus untuk tim," ujarnya via nytimes.

Tuduhan Kartu Merah Nicolas Jackson

Ramai tuduhan kepada penyerang Chelsea, Nicolas Jackson, terkait dengan insiden kartu merah dalam laga melawan Flamengo.

Sejumlah tokoh dan fans menuduh bahwa penyebab kartu merah Nicolas Jackson itu adalah rekan sesama penyerangnya, Liam Delap.

Bergabungnya Liam Delap ke Chelsea dianggap menjadi beban Nicolas Jackson.

Apalagi dalam laga kedua Piala Dunia Antarklub itu Nicolas Jackson harus main dari bangku cadangan untuk menggantikan Liam Delap pada menit ke-64.

Legenda Chelsea, John Obi Mikel, menyatakan Nicolas Jackson tidak profesional.

Mantan gelandang itu meminta Nicolas Jackson bisa bersikap lebih dewasa menyikapi persaingannya dengan Liam Delap.

Sementara itu, para fans di media sosial juga sependapat bahwa Nicolas Jackson tidak fokus bermain karena kepikiran persaingan.

@plch**: Dia sudah frustasi bahwa Delap jadi starter dan bukan dia, dia tidak terbiasa dengan persaingan

@joyr**: Persaingan dengan Delap meracuni pikirannya

@apri**: Dia jelas-jelas frustasi karena Delap yang jadi starter

@baba**: Dia sangat marah sebelum berlaga, itu karena Delap yang jadi starter

Paling Bikin Khawatir

Ada satu hal yang paling membuat khawatir terkait insiden kartu merah penyerang Chelsea, Nicolas Jackson.

Nicolas Jackson mendapatkan kartu merah dalam laga melawan Flamengo di Piala Dunia Antarklub.

Bintang Senegal itu tanpa sengaja menendang kaki kiri bek Flamengo, Ayrton Lucas, saat berebut bola di menit ke-68.

Di mana saat itu Nicolas Jackson baru bermain empat menit.

Belum lagi kenyataan bahwa kartu merah itu yang kedua dalam dua bulan terakhir.

Jurnalis The Athletic, Liam Twomey, menyorot hal paling mengkhawatirkan terkait Nicolas Jackson.

Bukan soal kedisiplinan di lapangan atau hukuman skors yang harus dijalaninya.

Yakni soal kalimat permintaan maaf Nicolas Jackson kepada rekan setim dan para fans.

Setelah laga, Nicolas Jackson mengunggah permintaan maaf melalui Instagramnya.

Nicolas Jackson mengaku tidak paham mengapa pelanggaran itu bisa terjadi.

Mantan pemain Villarreal itu juga mengaku marah kepada dirinya sendiri.

Bagaimana tidak, Nicolas Jackson juga baru saja mendapat kartu merah di laga melawan Newcastle United pada bulan lalu.

"Saya ingin meminta maaf.

Kepada klub, staf, rekan setim saya, dan semua penggemar yang menonton,
saya mengecewakan kalian.

Kartu merah lagi...
dan sejujurnya, saya sangat marah pada diri sendiri.

Saya bekerja keras setiap hari untuk membantu tim agar tidak berada dalam situasi seperti ini.

Saya masih belum sepenuhnya mengerti bagaimana itu bisa terjadi.

Tapi satu hal yang pasti: itu bukan tindakan yang disengaja.

Hanya momen dalam sepak bola yang berjalan salah.

Tanpa alasan. Saya bertanggung jawab penuh.

Saya akan merenung, saya akan tumbuh, dan saya akan kembali lebih kuat demi lambang di dada dan untuk semua orang yang percaya pada saya.

Maaf. Maaf. Maaf," tulisnya.

Twomey menyorot kalimat Nicolas Jackson, "Saya masih belum sepenuhnya mengerti bagaimana itu bisa terjadi."

Padahal baginya, Nicolas Jackson harus bisa segera menyadari kesalahannya agar tidak terulang.

"Bagian yang paling mengkhawatirkan soal permintaan maaf Nicolas Jackson adalah pengakuan bahwa dia masih belum sepenuhnya paham bagaimana bisa dia mendapat kartu merah saat melawan Flamengo," tulisnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)