Halmahera Timur

Pegawai di Halmahera Timur Dilarang Kibarkan Bendera One Piece, Ricky: Kalian Harus Jadi Contoh

TribunTernate.com/Amri Bessy
ATURAN: Sekkab Halmahera Timur, Maluku Utara Ricky Chairul Richfat saat bersedia diwawancarai Tribunternate.com, Selasa (5/8/2025) 

TRIBUNTERNATE.COM, MABA - Mengibarkan bendera anime One Piece sedang viral jelang HUT ke 80 RI tahun 2025.

Karena itu, Sekkab Halmahera Timur, Maluku Utara Ricky Chairul Richfat meminta seluruh pegawai (PNS dan PPPK) untuk tidak ikut-ikutan.

"Kalau tidak paham aksi ini mending (pegawai) jangan ikut-ikutan, "tegasnya kepada Tribunternate.com, Selasa (5/8/2025).

"Sebagai pegawai, kalian harus berikan contoh yang baik dan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat, "lanjutnya.

Baca juga: Pandangan Praktisi Hukum di Ternate Soal Fenomena Pengibaran Bendera One Piece Jelang HUT ke 80 RI

Ia justru mengimbau kepada semua Pimpinan OPD untuk menaikan bendera merah putih dan bendera pelangi.

"Kibarkan sang saka merah putih sebagai kecintaan kita terhadap Indonesia."

"Kantor-kantor OPD sudah harus menaikan bendera merah putih dan juga bendera pelangi, "pinta Ricky Chairul Richfat.

Apa itu One Piece

One Piece adalah sebuah seri manga Jepang yang ditulis dan diilustrasikan oleh Eiichiro Oda.

Baca juga: Fenomena Pengibaran Bendera One Piece Menurut Anggota DPRD Maluku Utara Iswanto ST: Bukan Makar

Manga ini telah dimuat di majalah Weekly Shonen Jump milik Shueisha sejak tanggal 22 Juli 1997, dan telah dibundel menjadi 105 volume tankōbon hingga Maret 2023.

Ceritanya mengisahkan petualangan Monkey D. Luffy, seorang anak laki-laki yang memiliki kemampuan tubuh elastis seperti karet setelah memakan Buah Iblis secara tidak disengaja.

Luffy bersama kru bajak lautnya, yang dinamakan Bajak Laut Topi Jerami, menjelajahi Grand Line untuk mencari harta karun terbesar di dunia yang dikenal sebagai 'One Piece' dalam rangka untuk menjadi Raja Bajak Laut yang berikutnya. (*)