Halmahera Timur

Pedagang di Halmahera Timur Diminta Waspada Peredaran Beras Oplosan

Tribunternate.com/Amri Bessy
STATEMEN: Kepala Disperindagkop Halmahera Timur, Maluku Utara Ricko Dibeturu. Ia meminta masyarakat melpor jika temukan peredaran beras oplosan, Selasa (12/8/2025) 

TRIBUNTERNATE.COM,MABA- Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) Halmahera Timur, Maluku Utara, Ricko Dibeturu meminta pedagang waspada terhadap penjualan beras oplosan.

Ricko mengatakan, permintaan tersebut merupakan langkah cepat menanggapi adanya beras oplosan yang tengah viral di Kota Ternate.

"Untuk beras oplosan, di Halmahera Timur ini walaupun belum ada laporan, kami dari Dinas Perindagkop harap selalu pemilik toko berhati-hati," katanya, Selasa (12/8/2025).

Baca juga: BPBJ Maluku Utara Usul Program Pendampingan APH dalam APBD Perubahan 2025

Saat ini, kata Ricko, pihaknya belum mendapatkan laporan soal peredaran beras oplosan di Halmahera Timur.

"Kami dari Dinas Perindagkop belum mendapat laporan dan adanya temuan dugaan beras oplosan," ujarnya.

Namu Ricko meminta masyarakat dapat melapor jika menemukan beras oplosan di Halmahera Timur.

Baca juga: Kunci Jawaban Latihan Pemahaman Modul 2 Topik 2 PPG 2025, Empati Kognitif Lengkap dengan Pembahasan

"Kami akan mengambil sikap dan tindakan tegas, kami akan memberikan sanksi apabila kami menemukan di toko," tegasnya.

Sebab, menurut Ricko, beras oplosan sangat mempengaruhi kesehatan masyarakat.

"Apabila ditemukan ada yang berjualan, segera melaporkan kepada pihak yang berwajib maupun Disperindagkop,'' pungkasnya. (*)