TRIBUNTERNATE.COM - Baru-baru ini Chelsea memang tengah menjadi sorotan setelah pemecatan sang pelatih, Thomas Tuchel, secara tiba-tiba.
Graham Potter kemudian terpilih menjadi pengganti Thomas Tuchel.
Debut Graham Potter untuk melatih Chelsea ternyata tidak terlalu sesuai harapan.
Baca juga: Manchester City Vs Borussia Dortmund: Prediksi Susunan Pemain dan Skor, Haaland Bakal Bantai Mantan?
Apalagi setelah ia membuat keputusan yang mengejutkan dengan mencadangkan Raheem Sterling pada babak kedua.
Di laga Liga Champions 2022/2023 pada Kamis (15/9/2022) dini hari WIB, Chelsea melawan Salzburg dan berakhir imbang 1-1.
Baca juga: Lewandowski Dihujat Julukan Lewandisney gegara Bayern Munich Vs Barcelona 2-0: Lemah Lawan Mantan?
Chelsea juga dibayangi trauma kekalahan saat melawan Dinamo Zagreb dengan skor 0-1 pada laga pembuka.
Graham Potter mengarahkan pemainnya dengan sistem yang baru.
Thiago Silva menjadi contoh bagaimana cara bertahan ala Graham Potter, namun ia melakukan kesalahan.
Kerja sama Raheem Sterling hingga Pierre-Emerick Aubameyang tidak berjalan mulus meski tendangan Sterling sempat berbuah gol pada menit 48.
Baca juga: Andai Obsesi Dapatkan Harry Kane Terwujud, Man City Tak Bakal Segarang Ini Bersama Erling Haaland
Suasana semakin tidak nyaman setelah Raheem Sterling malah digantikan oleh Christian Pulisic pada menit 84.
Dikutip dari dailymail.co.uk, ini merupakan keputusan besar Graham Potter hingga menjadi sorotan.
Thierry Henry menyebut Raheem Sterling kesal lantaran disuruh mundur.
Padahal Raheem Sterling sudah berjasa membukukan satu gol.
Bahkan tampak ekspresi Raheem Sterling yang bingung duduk di bangku cadangan.
Baca juga: Begini Perasaan Para Pemain Man United soal Ronaldo yang Tak Kunjung Tinggalkan Old Trafford
Thierry Henry menyebut keputusan Graham Potter itu jelas salahnya.
"Kami semua menyadarinya (kekesalan Sterling)," ujar Thierry Henry.
"Saya tidak tahu mengapa dia melepas Sterling. Dia mencetak gol dan kalian tahu mungkin dia bisa mencetak gol lagi."
"Ini menarik untuk menyaksikan bagaimana (Graham Potter) menghadapinya besok pagi karena (Raheem Sterling) tampak tidak senang," paparnya.
Thierry Henry masih tidak habis pikir pemain potensial malah disuruh duduk di bangku cadangan.
"Mungkin kita terlalu serius menghadapi ini, tapi ketika mereka menunjukkan dia (Raheem Sterling) di bangku cadangan, saya pun kesal jika harus dicadangkan setelah mencetak gol."
"Mari kita lihat bagimana dia (Graham Potter) meghadapi ini," ujarnya.
Sementara itu, Raheem Sterling pun menganggap hasil seri ini sebagai hal yang memalukan.
"Saya pikir cara kami bermain, peluang yang kami ciptakan, dan bagaimana kami mendominasi pertandingan, itu memalukan," ujar Raheem Sterling.
"Mereka juga mencetak satu gol, jadi ini sangat mengecewakan. Kita harusnya menambah gol."
Meski tampak kesal saat dirinya dicadangkan, Raheem Sterling ternyata masih menyimpan harapan pada pelatih barunya.
"Saya merasa kami memegang kendali dan saya pikir kami hanya punya satu kesempatan dan satu gol, tapi di bawah pelatih yang baru saya pikir kami akan berkembang dan menjadi lebih baik," paparnya.
Raheem Sterling memang menjalani sistem bermain yang baru sesuai instruksi Graham Potter.
Ia malah optimis bahwa Graham Potter tahu apa yang dilakukan dan bisa memajukan Chelsea.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)