TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Dugaan Pungutan Liar (Pungli) yang melibatkan oknum pegawai di Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Pulau Morotai terus ditelusuri.

Inspektorat kini memanggil sejumlah saksi.

Ketua Tim Pungli Inspektorat Pulau Morotai, Astri Ivo Hamisi, saat dikonfirmasi perihal kasus tersebut pada Kamis (5/1/2022), mengatakan, ada beberapa saksi-saksi Tenaga Honorer Kategori 2 untuk diperiksa.

"Jadi soal dugaan pungutan liar ini sementara terus kami  telusuri. Ada sekitar 20 orang kami  periksa,"kata Astri.

"Nanti hasilnya kami akan sampaikan,"sambungnya.

Baca juga: Pertamax dan Dexlite Turun Harga, Pihak SPBU di Morotai Rugi Ratusan Juta

Baca juga: Universitas Pasifik Morotai akan Buka Program Studi Pariwisata

Selain 20 saksi itu, kata dia, oknum-oknum terlibat pungli tersebut juga ikut diperiksa.

Jika ditemukan adanya pelanggaran maka akan akan ditindaklanjuti.

"Kalau seandainya terbukti ada keterlibatan pungli dari pegawai BKD, kami akan melaporkan juga sesuai dengan hasil yang kami dapatkan."pungkasnya.(*)