Liga Inggris

Alasan Graham Potter Coret Nama Aubameyang dari Skuad Chelsea saat Dipermalukan Man City

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain Chelsea, Pierre-Emerick Aubameyang. Nama Aubameyang tidak tampak dalam daftar skuad saat melawan Manchester City di Piala FA.

TRIBUNTERNATE.COM - Nama pemain Chelsea, Pierre-Emerick Aubameyang tidak tampak dalam daftar skuad saat melawan Manchester City di Piala FA.

Nama Pierre-Emerick Aubameyang tak ada di daftar starter maupun pemain cadangan.

Pelatih Chelsea, Graham Potter, mengungkapkan alasannya mencoret Pierre-Emerick Aubameyang dari skuad.

Baca juga: Graham Potter Sehati dengan Guardiola soal Nasibnya di Chelsea: Tinggal Bagaimana Todd Boehly

Baca juga: Fans Chelsea Teriak Nama Thomas Tuchel dan Abramovich setelah Dilibas Man City, Graham Potter Curhat

Dikutip dari football.london, Graham Potter juga menjawab soal kondisi terkini Christian Pulisic dan Raheem Sterling yang cedera di laga sebelumnya.

"Lutut Christian cedera dalam laga beberapa hari yang lalu. Kami masih menganalisisnya, tapi itu akan memakan waktu berminggu-minggu menurut saya."

"Raheem cedera di menit awal pertandingan, tumit belakang ada gangguan dan merasakan sesuatu di hamstringnya. Sekali lagi kami masih menganalisis itu," paparnya.

Soal Aubameyang, Potter juga menyebut mantan bintang Arsenal itu cedera.

"Aubameyang mengalami cedera punggung kemarin sehingga tidak dapat ikut dalam perjalanan," jawabnya.

Baca juga: Girang Guardiola Jadikan Julian Alvarez Starter Lawan Chelsea, Fans Man City: Di Mana Jack Grealish?

Diketahui, laga putaran ketiga Piala FA itu didominasi oleh Manchester City.

Hingga gol pembuka dicetak oleh Riyad Mahrez pada menit ke-23.

Kemudian disusul bintang Argentina, Julian Alvarez pada menit ke-30 melalui penalti.

Masih di babak pertama, Phil Foden menambah satu gol pada menit ke-38.

Lalu di babak kedua Riyad Mahrez mencetak gol lagi pada menit ke-85 melalui tendangan penalti.

Dalam beberapa laga terakhir, Chelsea kembali mengulang tren negatif sebelum Piala Dunia Qatar 2022.

Meski diawali dengan kemenangan 2-0 atas Bournemouth, Chelsea kembali terpuruk dengan seri 1-1 melawan Nottingham Forest.

Tren negatif berlanjut saat berhadapan dengan Manchester City, dengan kekalahan 1-0 di laga kandang dan 4-0 di laga tandang.

Baca juga: Erling Haaland Cengar-cengir Duduk di Bangku Cadangan: Man City Libas Chelsea tanpa Pemain Bintang

Graham Potter Sehati dengan Pep Guardiola

Graham Potter memiliki pikiran yang sama dengan pelatih Manchester City, Pep Guardiola, soal nasibnya.

Graham Potter dan Pep Guardiola sama-sama berpendapat bahwa pelatih Chelsea masih butuh waktu untuk membuktikan kemampuannya.

Kini, tinggal bagaimana sang pemilik, Todd Boehly, membuat keputusan.

Diketahui, Chelsea semakin terpuruk setelah kekalahan melawan Manchester City di Piala FA pada Minggu (8/1/2023).

Pep Guardiola berharap, Graham Potter diberi waktu oleh Todd Boehly.

Jika ada kesempatan bicara pada Todd Boehly, Pep Guardiola berharap Graham Potter masih diberi kesempatan.

"Saya akan bilang kepada Todd Boehly, beri dia waktu," ujar Guardiola, dikutip dari dailymail.co.uk.

"Saya tahu di klub-klub besar, hasil itu penting tapi menurut saya tetap beri dia waktu."

"Periode kedua adalah cerminan dirinya. Apa yang sudah dia lakukan di Brighton luar biasa, tapi kita butuh waktu di musim pertama," paparnya.

Guardiola kemudian membandingkan dengan saat dirinya berkarier di Barcelona.

Di mana saat itu ada sang megabintang, Lionel Messi.

Guardiola merasa, dirinya tak perlu berlama-lama di Barcelona karena di sana sudah ada Lionel Messi.

"Saya punya Messi di Barcelona musim pertama saya, jadi saya tidak membutuhkan dua musim karena Messi ada di sana," ucapnya.

Sementara itu, Graham Potter juga sempat menyebut hal serupa terkait butuh waktu sebelum laga melawan Manchester City.

"Kalau kita bicara soal laga Liga Inggris, saya pikir kami telah kalah di empat pertandingan. Newcastle laga tandang sebelum Piala Dunia ketika kami kehilangan sembilan pemain."

"Lalu kami kalah 1-0 oleh Arsenal, kami kalah di hari yang buruk di markas Brighton, dan kami dikalahkan oleh Man City."

"Itu adalah tim yang mengalahkan kami, kami juga imbang melawan Manchester United dan Brentford, jadi pada intinya hasilnya memang tidak positif," paparnya, dikutip dari football.london.

Graham Potter menyadari atas keterpurukan yang dialami skuadnya, maka ia berharap bisa memiliki waktu untuk bangkit.

"Seperti yang saya katakan, Anda dapat membuat alasan dan mencari alasan, atau Anda tinggal bilang bahwa memang tidak baik."

"Kedua jawaban itu sah-sah saja, jadi kita harus terus berkembang dan tetap bersatu karena jelas kami menderita sebagai klub sepak bola dan itu tidak baik sama sekali. Di situlah kami berada saat ini," ucapnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Berita Terkini