Thomas Tuchel Gantikan Julian Nagelsmann Latih Bayern Munich, Ex Bos Chelsea Dikontrak sampai 2025

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih asal Jerman, Thomas Tuchel dan Julian Nagelsmann. Thomas Tuchel menggantikan Julian Nagelsmann melatih Bayern Munich.

TRIBUNTERNATE.COM - Mantan pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, sudah menyetujui untuk menggantikan Julian Nagelsmann sebagai pelatih Bayern Munich.

Kabar Julian Nagelsmann dipecat dari Bayern Munich begitu mendadak, hal ini seperti pemecatan Thomas Tuchel yang juga dadakan pada September 2022 lalu.

Thomas Tuchel sudah setengah tahun menganggur sejak dipecat, menyusul kekalahan 1-0 dari Dinamo Zagreb pada pertandingan pembuka Liga Champions 2022-2023.

Baca juga: Julian Nagelsmann Dipecat dari Pelatih Bayern Munich: Liga Champions Apik Tak Bisa Jadi Penyelamat

Baca juga: Legenda Chelsea Harap Todd Boehly Jual 2 Pemain Ini demi Beli Joao Felix: Pemain Paling Bahaya

Baca juga: Italia Vs Inggris, Ex MU Emosi Bintang Arsenal Ben White Tak Dipilih: Kok Malah Ada Harry Maguire

Pelatih asal Jerman itu padahal berhasil membawa Chelsea ke final Liga Champions 2020-2021.

Namun, berembus kabar bahwa Thomas Tuchel bermasalah dengan pemilik baru Chelsea, Todd Boehly.

Todd Boehly juga secara mengejutkan memilih Graham Potter dari Brighton sebagai pengganti.

Menurut Sport Bild, Bayern Munich khawatir jika Thomas Tuchel keburu ditunjuk oleh klub lain jika mereka tidak mengontraknya segera.

Pasalnya, Thomas Tuchel sempat digadang-gadang bakal menjadi pelatih Tottenham Hotspur hingga PSG.

Sementara itu, dikabarkan oleh pakar transfer Fabrizio Romano, Thomas Tuchel sudah menyetujui kontrak hingga Juni 2025.

Baca juga: Marc Cucurella Kagumi Enzo Fernandez meski Sempat Tak Tahu Namanya, Takjub saat Gabung Chelsea

Fans Chelsea Masih Harapkan Thomas Tuchel

Keberadaan Graham Potter di Chelsea menimbulkan gelombang protes besar lantaran kekalahan berturut-turut.

Chelsea baru bisa bangkit pada bulan ini dengan tiga kemenangan berturut-turut dan sayangnya kembali seri saat melawan Everton.

Fans Chelsea sempat mengungkapkan keinginan mereka secara langsung agar Thomas Tuchel kembali melatih klubnya.

Yakni setelah skuadnya dibantai Manchester City 4-0 di Piala FA pada 8 Januari 2023.

Baca juga: Inggris Libas Italia, Fans Skuad Southgate Pertanyakan Phil Foden: Kok Malah Phillips dan Maguire

Kekalahan itu semakin tragis bagi Graham Potter setelah para fans Chelsea meneriakkan nama mantan pelatih dan pemilik, Thomas Tuchel serta Roman Abramovich.

Sejumlah fans memang berharap Thomas Tuchel dan Roman Abramovich bisa kembali ke Chelsea.

Dikutip dari football.london, Graham Potter mengakui bertapa sulitnya menghadapi Manchester City meski Chelsea sempat tampil baik di awal.

"Jelas, kami tidak sedang dalam momen yang bagus meski 20 menit pertama yang cerdik, kami tidak dapat menyerang lini belakang dnegan cukup baik atau menyerang sebaik yang kami inginkan."

"Manchester City melakukannya dengan sangat baik dalam hal mengadang kami saat melakukan itu, dan pada saat yang sama, kami juga kesulitan," ungkapnya.

Soal teriakan Thomas Tuchel dan Roman Abramovich dari tribun penonton, Graham Potter mencoba memahami perasaan para suporter.

"Kami tidak bisa melakukan apa pun selain melakukan pekerjaan kami dengan lebih baik dan bekerja lebih keras."

"Kami memahami rasa frustasi para suporter, itu dapat dimengerti dan kami akan menghormatinya," paparnya.

Bagi Graham Potter, kritikan negatif wajar karena memang belum ada hasil positif yang tampak.

"Itu bagian dari pekerjaan ini dan tantangannya," ujarnya.

Thomas Tuchel Digosipkan Bakal Latih PSG Lagi

Thomas Tuchel digadang-gadang berpotensi kembali melatih Paris Saint-Germain (PSG).

Pelatih PSG, Cristophe Galtier sedang dalam kondisi rawan dipecat gara-gara performa yang membutuk.

Jika Thomas Tuchel kembali melatih PSG, diperkirakan ada sejumlah pemain Chelsea yang menjadi incarannya.

Dikutip TribunTernate.com dari express.co.uk, ada Hakim Ziyech hingga Mason Mount yang bakal digaet pelatih asal Jerman itu.

Berikut daftarnya:

1. Pierre-Emerick Aubameyang

Tuchel sudah bekerja dengan Pierre-Emerick Aubameyang di Borussia Dortmund dan Chelsea.

Hubungan keduanya juga cukup baik dengan Aubameyang yang direkrut Tuchel ke Chelsea pada hari terakhir bursa transfer ditutup.

Aubameyang yang bersemangat ke Chelsea harus menelan pil pahit setelah Tuchel dipecat seminggu kemudian.

Sedangkan pelatih Chelsea saat ini, Graham Potter, jarang memainkan Aubameyang.

2. Hakim Ziyech

Hakim Ziyech nyaris pindah ke PSG pada jendela transfer Januari 2023 lalu.

Pemain Maroko itu bahkan sudah hijrah ke Paris demi mengurus kepindahannya yang akhirnya gagal gara-gara masalah teknis di Chelsea.

Meski bukan pemain kesayangan Tuchel, Ziyech sudah didambakan oleh Luis Campos di PSG.

3. Mason Mount

Spekulasi Mason Mount bakal hengkang dari Chelsea di musim panas nanti telah ramai berembus.

Kontrak pemain Inggris itu akan berakhir pada 2024 dan sejumlah klub mengincarnya, termasuk Manchester City, Manchester United, hingga Liverpool.

Namun, Mount yang pernah menjadi pemain bintang di era Tuchel bisa jadi malah direkrut ke PSG.

4. Mateo Kovacic

Mateo Kovacic adalah salah satu pemain Chelsea yang siap hengkang pada musim panas nanti.

Kovacic menjadi salah satu pemain paling konsisten di Chelsea.

Maka dari itu, rencana kepergiannya dari Chelsea termasuk hal yang mengejutkan.

Namun, disebut-sebut Kovacic adalah gelandang tengah yang cocok untuk skuad Tuchel.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Berita Terkini