TRIBUNTERNATE.COM - Nama bintang Manchester City, Kevin De Bruyne, tidak ada dalam daftar lineup dan cadangan laga melawan Fulham pada Minggu (30/4/2023).
Selain Kevin De Bruyne, nama Phil Foden juga kembali tercatat sebagai cadangan.
Hal ini membuat para fans bertanya-tanya tentang dua pemain itu.
Baca juga: Man City Lawan Fulham, Starter XI Racikan Guardiola Ada Haaland, Grealish, Mahrez, dan Alvarez
Baca juga: Kevin De Bruyne Malah Sedih Jadi Man of the Match saat Man City Libas Arsenal: Saya Ditinggal
Meski demikian, sebagian fans lainnya sudah cukup puas dengan susunan pemain racikan Pep Guardiola dengan adanya Riyad Mahrez dan Julian Alvarez.
Unek-unek para fans itu mereka sampaikan di media sosial, termasuk kolom komentar Instagram @mancity.
Berikut starter XI Fulham vs Manchester City
Fulham: Leno, Tete, Ream, Tosin, Robinson, Reed, Palhinha, Andreas, De Cordova-Reid, Vinicius, Wilson
Cadangan: Rodak, Duffy, Cedric, Diop, Cairney, Lukic, Kebano, Solomon, James
Manchester City: Ederson, Walker, Stones, Dias, Akanji, Rodrigo, Gundoga, Mahrez, Grealish, Alvarez, Haalan
Cadangan: Ortega Moreno, Carson, Phillips, Laporte, Bernardo, gomez, Perrone, Foden, Lewis
@ibrag1mov_009: Di mana De Bruyne?
@ngayinwong: Di mana KDB?
@federic.ooo: Kenapa Foden dicadangkan?
@mancity.fever2: Tidak ada KDB, baiklah, semangat City!
@vasillis_arxo: KDB tidak ada dalam daftar
Kevin De Bruyne Mengeluh Sakit
Bintang Manchester City, Kevin De Bruyne, sempat mengeluhkan kondisi kakinya ke sang pelatih, Pep Guardiola.
Sedangkan Nathan Ake juga masih istirahat karena cedera paha.
Padahal, Manchester City akan menjalani laga tandang melawan Fulham pada Minggu (30/4/2023).
Dikutip TribunTernate.com dari theathletic.com, Pep Guardiola mengungkapkan kondisi para pemainnya.
Nathan Ake sudah absen sejak kemenangan melawan Arsenal dan kini diprediksi bakal absen lagi.
"Kami berada dalam momentum yang baik, semua pemain fit kecuali Nathan. Kondisinya (secara umum) sudah bagus tapi kami harus membuktikannya lagi," ungkap Pep Guardiola.
Dari ucapan Pep Guardiola tersebut, kemungkinan Kevin De Bruyne masih bisa bergabung atau mungkin bakal dicadangkan.
"Kakinya bermasalah, dia meminta saya untuk melakukan pergantian pemain," ucap Pep Guardiola setelah laga melawan Arsenal.
Diketahui, saat itu Kevin De Bruyne akhirnya digantikan oleh Julian Alvarez pada menit ke-81.
Kevin De Bruyne sudah berjuang keras dengan menciptakan gol di babak pertama dan kedua.
Prediksi Skor
Pakar sepak bola, Chris Sutton menyebut, masih ada faktor yang bisa membuat John Stones dan kawan-kawannya tersandung.
Meski demikian, Chris Sutton tetap meyakini bahwa Manchester City akan kembali menguasai Liga Premier.
"Saya pikir konsensus umumnya adalah bahwa perburuan gelar Liga Premier telah selesai, dan Manchester City akan memenangkannya untuk kelima kalinya dalam enam musim."
"City tampil brilian melawan Arsenal pada hari Rabu, mereka benar-benar menguasai si pemimpin klasemen, mereka benar-benar mengalahkan mereka," ungkapnya, dikutip TribunTernate.com dari manchestereveningnews.co.uk.
Menjelang laga tandang melawan Fulham, Manchester City diprediksi bakal lebih unggul.
Meski ia memprediksi akan tetap ada unsur yang membuat Manchester City tersandung nantinya.
"Saya salah menuduh Fulham sedang terpuruk ketika mereka tampil buruk beberapa minggu lalu dan saya pikir mereka akan mencetak gol pada hari Minggu, cuma saya pikir City akan mencetak tiga gol."
"Mereka (Man City) akan tersandung pada akhirnya, hanya karena jadwal mereka, tapi bukan sekarang," paparnya.
Prediksi Chris Sutton Fulham 1-3 Manchester City
Pep Guardiola soal Treble
Manchester City bakal bertengger di puncak klasemen jika sampai menang melawan Fulham pada Minggu (30/4/2023).
Manchester City yang saat ini bermodalkan 73 poin akan dengan mudah mengungguli Arsenal yang mengemas 75 poin.
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, merasa beruntung bisa berada di skuadnya.
"Saya merasa beruntung dan punya keistimewaan. Itulah perasaan saya," ucapnya, dikutip TribunTernate.com dari bbc.com.
Selain Liga Premier, Manchester City juga menjadi tim unggulan di Liga Champions dan FA Cup.
Klub pemilik Etihad Stadium ini pun digadang-gadang akan memenangkan treble musim ini.
Pep Guardiola sadar betul orang-orang pastilah hanya akan menilai dari hasil akhir mereka.
Namun, Pep Guardiola menegaskan bahwa perjuangan mereka sebagai sebuah tim juga sangat penting.
"Saya tahu jika kami tidak memenangkan treble atau gelar maka orang-orang akan melihatnya sebagai kegagalan musim ini, tapi itu tidak masalah."
"Saya sudah menebaknya. Yang penting kami berjuang, itu tergantung pada kami," paparnya.
Pep Guardiola Sempat Pesimis
Ada masa-masa di mana Manchester City selisih jauh dari Arsenal dan membuat Pep Guardiola pesimis.
"Ketika kami selisih 10 poin, saya bilang bahwa kami nyaris berakhir, tapi nyatanya hari ini kami cuma terpaut dua poin," ujar Pep Guardiola, dikutip TribunTernate.com dari manchestereveningnews.co.uk.
Meski demikian, Pep Guardiola tetap waspada dan memperingatkan anak asuhnya untuk terus tampil prima.
Pep Guardiola juga mengingatkan soal sifat Mikel Arteta yang tak mungkin menyerah begitu saja meski Arsenal kini sedang terpuruk.
"Saya mengenal Mikel dengan sangat baik dan para pemain tahu bahwa Arsenal tidak akan menyerah."
"Salah satu hadiah besar (untuk Arsenal) jelas, yakni lolos ke Liga Champions musim depan, dan mereka tidak akan menyerah," tegasnya.
Melihat Arsenal yang terpuruk, Pep Guardiola enggan sesumbar dan menganggap keadaan bisa berbalik kapan saja.
"Saya bilang ke para pemain, apa yang terjadi pada Arsenal di laga terakhir mereka, tiga imbang dan satu kalah, itu bisa terjadi pada kita."
"Apakah itu mustahil? Tidak, itu mungkin saja. Kita bisa kehilangan poin dalam satu minggu," ucapnya.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)