TRIBUNTERNATE.COM - Setelah mengalahkan Tottenham Hotspur, manajer Liverpool justru mengaku sangat menyukai striker rivalnya itu, Harry Kane.

Liverpool menaklukkan Tottenham Hotspur dengan skor 4-3 di Anfield Stadium, Matchday 34 Liga Premier, Minggu (30/4/2023) sore waktu setempat.

Spurs sempat kebobolan 3 gol dalam 15 menit awal pertandingan.

Namun, Harry Kane bisa mengembalikan permainan Spurs di babak pertama dengan finishing yang luar biasa setelah Ivan Perisic membuat umpan cantik dari sisi kiri.

Kemudian, The Lilywhites terus berjuang di mana Son Heung-min dan Richarlison sama-sama mencetak gol di babak kedua.

Kedudukan imbang 3-3 pun bertahan hingga menit ke-93.

Sayang, Lucas Moura membuat kesalahan yang merugikan beberapa saat setelah upaya Richarlison.

Akhirnya Tottenham Hotspur kebobolan lagi pada menit ke-94 dan kalah dengan skor 3-4 dari Liverpool sekaligus kehilangan poin maksimal.

Performa apik Harry Kane di tengah pertandingan menegangkan Spurs vs The Reds ini pun dipuji oleh Jurgen Klopp.

Baca juga: Tottenham Hotspur Kalah 3-4 dari Liverpool, Harry Kane Sebut Ryan Mason Sabarnya Luar Biasa

Baca juga: Bertahan di Tottenham Hotspur Disebut Kesalahan Besar Harry Kane: Seharusnya Bisa ke Tim Besar Lain

Baca juga: Akui Man United Kehilangan Cristiano Ronaldo dan Incar Harry Kane, Erik ten Hag: Semua Udah Tahu

"Jangan Sampai Dia Kena Kartu Merah"

Seusai pertandingan, Jurgen Klopp memuji Kane dan mengakui bahwa dirinya sangat mengagumi bintang Tottenham itu.

Pujian pada Harry Kane ini diungkap pelatih berusia 55 tahun itu saat meluapkan kekecewaannya terhadap wasit Paul Tierney.

“Kami sudah punya sejarah sendiri dengan Pak Tierney,” kata bos Liverpool itu kepada Sky Sports, dikutip dari TBR Football.

“Saya benar-benar tidak tahu dia ini kenapa sih dengan kami."

“Mereka selalu mengatakan itu bukan apa-apa dan tidak benar, tetapi itu tidak mungkin."

"Saya tidak bisa memahaminya. Saya tidak benar-benar yakin apakah itu saya karena cara dia memandang saya," jelas pelatih yang membawahi The Reds sejak 2016 itu.

Baca juga: Nggak Seperti Chelsea-nya Todd Boehly yang Jor-joran Duit, Arsenal Buktikan Uang Bukanlah Segalanya

Baca juga: Hadapi Tottenham Hotspur, Jurgen Klopp: Liverpool Tak Boleh Jumawa dengan 3 Kemenangan Sebelumnya

Jurgen Klopp kecewa karena Paul Tierney tidak memberikan kartu merah pada Harry Kane pada pertandingan sebelumnya, meski dirinya mengaku sangat menyukai pemain berusia 29 tahun itu.

“Saya benar-benar tidak punya masalah dengan siapa-siapa, dan bukan sama dia juga. Dia yang jadi wasit saat kami bermain di Tottenham ketika Harry Kane malah tidak mendapat kartu merah," kata Jurgen Klopp.

“Dan Harry Kane, saya suka pemain ini, gila, pemain yang luar biasa."

"Saya sebenarnya tidak ingin dia mendapat kartu merah, tetapi di permainan waktu itu kan harusnya dia kena kartu merah."

"Tapi, ya namanya juga Pak Tierney, dan tidak ada orang yang bertanya kepadanya tentang hal itu karena di Inggris mereka tidak perlu mengklarifikasi banyak hal,” paparnya sembari sedikit menyindir sang wasit.

Penampilan Luar Biasa

Pertandingan melawan Liverpool semalam sekali lagi menjadi momen penampilan luar biasa Harry Kane untuk Tottenham Hotspur pada musim ini.

Kini, ia sudah mencetak 25 gol Liga Premier.

Pemain berusia 29 tahun itu dinilai mampu memimpin lini depan Tottenham yang tengah terpuruk.

Meski Jurgen Klopp mengatakan Harry Kane seharusnya dikeluarkan dari lapangan saat pertandingan melawan Tottenham musim lalu, sudah jelas bahwa manajer Liverpool ini nge-fans dengan kapten tim nasional Inggris itu.

Saat ini, masa depan Harry Kane di Tottenham Hotspur masih belum jelas, padahal dia sudah memasuki 12 tahun terakhir kontraknya di Spurs.

Ia pun sudah dikait-kaitkan dengan klub-klub besar lain, dan di saat yang sama tentu Spurs tak akan dengan mudah melepas top scorer-nya itu.

(TribunTernate.com/Rizki A.)