TRIBUNTERNATE.COM - Tokoh serial drama komedi Ted Lasso, Jamie Tartt, disebut-sebut mirip dengan winger Manchester City, Jack Grealish.
Dari gaya rambut, postur tubuh, hingga aksen berbicaranya, Jamie Tartt disebut bagaikan kembaran Jack Grealish.
Maka dari itu, fans Manchester City sangat menanti momen Jamie Tartt bisa bertatap muka dengan Jack Grealish.
Baca juga: Guardiola Main Film Ted Lasso, Fans Man City: Sudah Calon Pemenang Treble Masih Bisa Kerja Sampingan
Baca juga: Man City Dituduh Diam-diam Beli Haaland Rp 4,6 T: Calon Treble Bukan karena Kehebatan Guardiola
Diketahui, Jamie Tartt diperankan oleh aktor Inggirs Phil Dunster yang diceritakan adalah pemain pinjaman dari Manchester City ke klub fiktif AFC Richmond.
Maka dari itu, ada momen Jamie Tartt yang reuni dengan Pep Guardiola sebagai mantan pelatihnya ketika AFC Richmond laga tandang di Etihad Stadium.
Di momen itulah para fans berharap ada cameo dari Jack Grealish.
Dalam adegan tersebut, tampak Jamie Tartt pascalaga menghampiri Pep Guardiola dan berpelukan melepas rindu.
Terdengar Jamie Tartt masih memanggil Pep Guardiola dengan sebutan "bos".
Baca juga: Jack Grealish Paling Jadi Kambing Hitam Absen Laga Brighton Vs City, Ternyata Jalan-jalan di Etihad
Pep Guardila dengan Ted Lasso
Pep Guardiola terlibat dalam serial televisi berjudul Ted Lasso.
Dalam serial yang tayang di AppleTV dan Amazon Prime itu, Pep Guardiola berperan sebagai dirinya, yakni pelatih Manchester City.
Sebagai cameo, Pep Guardiola menyempatkan diri untuk syuting di Etihad Stadium.
Diketahui, serial drama komedi Ted Lasso menceritakan tentang pelatih sepak bola asal Amerika Serikat yang mengasuh klub fiksi bernama AFC Richmod.
Dalam musim ketiga, AFC Richmond diceritakan kalah 2-0 melawan Manchester City di Etihad Stadium.
Kemudian ada adegan di mana Ted Lasso, sang pelatih, mengobrol dengan Pep Guardiola.
Ted Lasso memuji penampilan Manchester City yang begitu bagus dan dibalas dengan jawaban bijak oleh Pep Guardiola.
"Sudahlah, jangan dipikirkan soal menang atau kalah. Fokus saja untuk membantu para pemain agar bisa menjadi versi diri mereka yang terbaik, di dalam atau di luar lapangan."
"Itu saja, pada akhirnya itulah hal yang paling penting," ucap Pep Guardiola dalam dialognya.
Para fans pun senang melihat pelatih jagoannya bisa terlibat dalam film itu.
"Pep berhak mendapatkan penghargaan Emmy untuk ini," tulis seorang fans, dikutip dari sportbible.com.
"Pep menang Liga Premier dengan tiga laga tersisa dan bisa melaju ke final FA Cup dan Liga Champions, tapi masih punya waktu untuk kerja sampingan. Memang benar-benar beda," tulis yang lain.
"Secara resmi tayangan ini saya nyatakan sebagai acara terbaik, titik," ujar fans lainnya.
Pep Guardiola Peluk Alexis Mac Allister
Ada sejumlah momen pascalaga Brighton & Hove Albion vs Manchester City yang menjadi sorotan.
Di antaranya pelatih Manchester City, Pep Guardiola, yang mengobrol dengan bintang Brighton, Alexis Mac Allister.
Bahkan, di akhir obrolan mereka, Pep Guardiola dan Alexis Mac Allister saling berpelukan akrab.
Apakah ini tanda-tanda bahwa Alexis Mac Allister ada minat untuk bergabung dengan skuad Kevin De Bruyne dan kawan-kawan?
Diketahui, bintang Argentina itu memang menjadi incaran sejumlah klub raksasa, termasuk Manchester City, Liverpool, hingga Chelsea.
Manchester City digadang-gadang menjadi klub paling difavoritkan untuk meminang pemain 24 tahun tersebut.
Meski minat yang lebih kuat ditunjukkan oleh Liverpool dan telah menjadi pembahasan selama berminggu-minggu.
Bahkan, ada laporan yang menyebut sudah ada kesepakatan antara anak asuh Roberto De Zerbi itu dengan The Reds.
Jurgen Klopp memang ada rencana untuk merombak opsi lini tengahnya setelah sejumlah penampilan Liverpool mengecewakan.
Manchester City Tampil Kurang Prima
Manchester City tampil tidak terlalu prima saat menghadapi Brighton & Hove Albion di laga tandang, Rabu (24/5/2023) WIB.
Sejumlah fans Manchester City menyebut para idolanya masih terkena efek mabuk gara-gara selebrasi juara Liga Premier 2022/2023.
Namun, para fans lain memilih untuk mengakui bahwa Brighton memang tampil memukau.
Laga tunda pekan ke-32 Liga Premier yang diselenggarakan di Amex Stadium itu berakhir dengan skor 1-1.
Gol pembuka dicetak oleh Phil Foden pada menit ke-25 dan diimbangi tuan rumah melalui tendangan Julio Enciso pada menit ke-38.
Manchester City sudah bertengger kokoh di puncak dengan 89 poin dan laga itu tidak berdampak apa-apa.
Sedangkan untuk Brighton, meski masih menduduki peringkat keenam dengan 62 poin, mereka dinyatakan lolos untuk ikut Liga Europa musim 2023/2024.
Fans Manchester City awalnya sudah menebak bahwa ketidakhadiran sejumlah pemain kunci seperti Ruben Dias, Jack Grealish, Nathan Ake, Manuel Akanji, dan Aymeric Laporte ada kaitannya dengan selebrasi.
Ditambah melihat performa para pemain yang tidak seperti biasanya, membuat sebagian dari mereka berasumsi soal kebanyakan pesta.
Namun, sebagian lainnya bersikap objektif dan menyebut bahwa skuad Roberto De Zerbi memang hebat.
@erlingro**: Pemain kita kebanyakan mabuk dan kita bisa lihat dengan jelas
@friend84**: Tidak ah, Brighton memang sedang tampil terbaik di laga ini yang belum pernah saya lihat sebelumnya di musim ini
@skybluefootb**: Kita harus mengapresiasi Brighton, main seperti itu melawan kita, dengan banyak rotasi di tim itu sangat mengagumkan. Tidak ada tim di liga ini yang bisa seperti itu
@verndrug**: Kita akui saja bahwa Brighton sedang berapi-api. Pep agak meremehkan mereka dengan tidak menjadikan starter pemain kunci yang biasanya.
@theo_com**: Pujilah betapa brilian permainan Brighton, jelas poinmu juga berpengaruh tapi tim Brighton sangat wow
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)