Ternate Andalan

DLH Sebut IPAL CFC Ternate Tak Sesuai Juknis

Penulis: Amri Bessy
Editor: Munawir Taoeda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MASALAH: DLH Kota Ternate menemukan pembuatan IPAL CFC Ternate tidak sesuai Juknis yang diminta, Selasa (13/6/1023).

TRIBUNTERNATE.COM,TERNATE - Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan DLH Kota Ternate, M Syarif Tjan mengaku.

IPAL yang dibuat CFC Ternate, tidak mengikuti Juknis yang disarankan DLH Kota Ternate.

"Apa yang mereka buat, tidak sesuai Juknis yang kita minta soal pembuangan air limbah."

"Jadi ini seperti pengolahan limbah oksigen, dan yang tidak memerlukan oksigen." 

Baca juga: DLH Ternate Akan Lakukan Pemeriksaan Hotel yang Belum Miliki IPAL

"Bahkan ditemukan dalam bak penampungan limbah, tidak dibersihkan secara rutin,

"Sehingga terjadi penumpukan lemak, dan kemudian tidak memiliki pemenuhan baku mutu air limbah, ungkapnya, Selasa (11/6/1023).

Syarif menyatakan, diketahui CFCTernate tidak kantongi pengujian sampel dari input maupun output.

"Belum teruji soal kebutuhan oksigen dalam memproses kimia, yang menyebabkan pencemaran lingkungan," jelasnya.

Jika ada yang membuang air limbah, bisa turun kalau ada pembiakan bakteri.

Lantaran cara turunkan air, bukan seperti yang terlihat sekarang dengan membuat kotak-kotak seperti bak.

"Kan pengambilan sampel air limbah tidak dilakukan sembarang, namun harus orang yang berkompoten di bidangnya," paparnya.

Sembari mempertegaskan, bahwa DLH Kota Ternate akan terus mengawasi serta melakukan pendampingan ke manajemen CFC Ternate.

"Akan kita awasi dan berikan pembinaan, agar mereka dapat mengatasi hal tersebut. Jadi tidak serata-merta pengolahan air limbah,"ujarnya.

Ia menyatakan, pihak manajemen CFC Ternate harus melaporkan pengolahan air limbahnya dalam waktu 3 bulan sekali.

"Tujuanya agar kami bisa kantongi data soal kwalitas air limbah yang di keluarkan oleh restaurant, "jelasnya.

Baca juga: DLH Ternate Akan Tinjau Pembuatan IPAL CFC, Sanksi Menanti Jika Tak Dibuat

Manajemen CFC Ternate, Erick menambahkan bahwa pihaknya berniat baik untuk memperbaiki hal tersebut.

"Kami berharap ke DLH Kota Ternate agar terus melakukan pendampingan."

"Supaya jangan lagi terjadi kesalahan teknis dari kami terkait Ipal," tutupnya. (*)

Berita Terkini