TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali mengukuhkan 31 Paskibraka TA 2023.

Yang akan bertugas pada upacara bendera di HUT RI ke 78, di Pulau Morotai, Maluku Utara.

Hadir menyaksikan prosesi pengukuhan adalah, Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali.

Forkopimda dan Kepala OPD lingkungan Pemkab Pulau Morotai, serta orang tua Paskibraka.

Baca juga: Selain Warga, PNS Morotai Wajib Ikut Upacara Bendera HUT RI ke 78

Amatan TribunTermate.com, sekitar Pukul 16:00 WIT proses pengukuhan berlangsung.

Dengan dibacakannya ikrar sumpah janji Putra Indonesia, di hadapan Bupati Pj Bupati Pulau Morotai dan tamu undangan.

Selain itu tampak Paskibraka melakukan penghormatan, kepada Bendera Merah Putih.

Pj Bupati Pulau Morotai selaku Pembina menyematkan, secara simbolis atribut ke Paskibraka.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Pulau Morotai mengatakan Paskibraka adalah kebanggaan.

Dan simbol dari semangat Nasionalisme, patriotisme dan dedikasi tinggi terhadap Negara.

Paskibraka adalah duta-duta muda, yang dengan gagah berani mengemban tugas mulia.

Untuk mengibarkan sang Merah Putih, lambang dari Kemerdekaan dan persatuan Bangsa.

"Sore ini merupakan saat istimewa, di mana kita secara resmi mengukuhkan."

"Dan memberikan apresiasi kepada siswa siswi telah terpilih untuk menjadi bagian dari kelompok istimewa ini."

"Ini momen di mana kita melihat potensi, kemampuan, dan semangat luar biasa dari generasi muda kita, "ucapannya.

Menurutnya, paskibraka bukan hanya tentang kemampuan fisik dan keterampilan dalam upacara bendera.

Tetapi juga tentang pembentukan karakter dan kepemimpinan yang kuat.

Dalam pelatihan dan pengalaman selama beberapa pekan, lanjutnya.

Telah belajar tentang nilai-nilai kejuangan, keberanian, kerjasama, dan pengabdian.

"Nilai-nilai ini akan menjadi pondasi penting dalam membangun masa depan bagi kalian semua."

Baca juga: Pj Bupati Morotai Muhammad Umar Ali Bakal Jadi Inspektur Upacara pada HUT RI ke 78

"Sebagai pemimpin dan warga negara yang bertanggung jawab."

"Perjalanan ini permulaan dari tanggung jawab yang lebih besar untuk membangun generasi yang berkualitas."

"Menjaga persatuan dan kesatuan, dan berkontribusi positif bagi pembangunan Negara, "pungkasnya.(*)