Liga Inggris

Axel Disasi Lakukan Ini ke Thiago Silva setelah Chelsea vs Fulham, Obat Kalah dari Middlesbrough

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain Chelsea, Axel Disasi. Bek Chelsea, Axel Disasi, melakukan selebrasi setelah kemenangan 1-0 melawan Fulham.

TRIBUNTERNATE.COM - Bek Chelsea, Axel Disasi, melakukan selebrasi setelah kemenangan 1-0 melawan Fulham.

Axel Disasi yang tidak malu-malu mengungkapkan perasaannya langsung menunjukkan gestur meninju ke udara, lega setelah kekalahan memalukan melawan Middlesbrough.

Bek Prancis itu juga langsung memeluk Thiago Silva yang kemudian Levi Colwill bergabung dalam group hug itu.

Baca juga: Djordje Petrovic Tampil Gacor saat Chelsea vs Fulham, Fans: Pantas Ga Ada yang Kangen Robert Sanchez

Baca juga: Lutut Ederson Bolong Ketendang Kyle Walker saat Man City vs Newcastle, Ternyata Longstaff Offside

Baca juga: Untung Malo Gusto Ga Kena Kartu Merah, Bos Fulham Marco Silva Kesal: Jelas Bek Chelsea Melanggar

Kemenangan 1-0 kali ini bukanlah kemenangan simpel mengingat situasi Chelsea akhir-akhir ini.

Meski cuma 1-0 lewat penalti, momen kemenangan itu begitu berarti bagi Chelsea.

The Blues juga jadi bisa merasakan peringkat kedelapan klasemen dengan 31 poin.

Seperti kita ketahui bahwa Chelsea bertahan sangat lama di posisi kesepuluh.

Pelanggaran Malo Gusto

Bek Chelsea, Malo Gusto, beruntung bisa kabur dari hukuman kartu merah dalam laga melawan Fulham.

Malo Gusto melakukan tekel terhadap Willian pada menit ke-38 namun hanya disanksi kartu kuning.

Pelatih Fulham, Marco Silva, kesal dengan keputusan wasit lantaran baginya Malo Gusto jelas harus mendapat kartu merah.

Wasit Anthony Taylor juga memutuskan sendiri soal sanksi itu tanpa keterlibatan VAR.

"Kesalahan menurut saya dari VAR, menurut kami (Fulham), kalian paham percakapan yang saya lakukan dengan wasit keempat. Itu jelas kartu merah dalam situasi tersebut."

"Sulit bagi Anthony Taylor untuk melihat itu merah atau bukan, dia memutuskan kuning dan kami harus bersikap adil untuknya karena di saat itu begitu cepat untuk dilihatnya bahwa itu adalah tekel berbahaya dari Malo Gusto," ujar Marco Silva, dikutip dari football.london.

Cole Palmer Kecewa

Gelandang Chelsea, Cole Palmer, merasa kecewa pada dirinya setelah kekalahan memalukan melawan Middlesbrough di leg 1 semifinal Carabao Cup.

Cole Palmer sempat menjadi sasaran hujatan karena berkali-kali membuang kesempatan.

Namun, Cole Palmer kini menjadi penyelamat kala berhasil mengeksekusi penalti yang menjadikan kedudukan 1-0 di laga melawan Fulham.

Raheem Sterling dilanggar di kotak penalti dan Cole Palmer berhasil mencetak gol pembuka sekaligus gol satu-satunya.

"Setelah laga melawan Boro, saya kecewa seperti orang-orang karena kehilangan banyak kesempatan."

"Tapi kami punya banyak laga di depan dan saya sudah melupakanny dan bisa mencetak gol (melawan Fulham)."

"Saya senang berusaha dan membantu tim setiap laga dengan gol dan assist. Ini sudah tugas saya untuk bergerak maju," ujarnya kepada TNTSport.

Kali ini, fans Chelsea agaknya sudah memaafkan kesalahan pemain Inggris itu pada laga sebelumnya.

@ntefun**: Tekanan tetap ada, tidak masalah Chelsea punya COLD PALMER

@cfcsto**: Satu laga buruk tidak lantas mendefinisikanmu, Cole adalah buktinya

@baahrich**: Palmer akan mengubah keadaan untuk kita

@kenecf**: Kamu luar biasa hari ini. Sekarang saatnya membalikkan keadaan melawan Middlesbrough

Cole Palmer Dihujat

Chelsea harus menahan malu akibat penampilan buruk melawan Middlesbrough di leg 1 semifinal Carabao Cup.

Chelsea kalah 1-0 di Riverside Stadium dengan pemain lini depan mereka menjadi sasaran hujatan, termasuk Cole Palmer.

Padahal, mantan pemain Manchester City itu selama ini selalu dibangga-banggakan karena membawa dampak bagus pada skuad.

Namun, dalam laga menghadapi klub Championship tersebut, Cole Palmer tampil buruk dengan membuang banyak peluang.

Bahkan, sudah diberi assist tepat di depan gawang saja Cole Palmer malah menendangnya terlalu melambung jauh.

Dari football.london, Cole Palmer dan Raheem Sterling mendapat rating terburuk yakni 4/10.

Sejak babak pertama, Chelsea sudah tampak kewalahan, peluang terbuang sia-sia oleh Cole Palmer, Raheem Sterling, dan Noni Madueke.

Di babak kedua, Chelsea meningkatkan intensitas serangan, Mykhailo Mudryk dan Armando Broja juga sudah dimainkan tapi tetap saja tidak ada perubahan berarti.

Chelsea begitu kesulitan membalas gol Hayden Hackney (37') yang akhirnya menjadi gol satu-satunya.

@millzran**: Tidak bisakah kita kirim Cole Palmer ke AFCON ketimbang Nicolas Jackson?

@kwesike**: Cola Palmer tidak bisa main hari ini dan bisa-bisanya dia bertahan 90 menit

@histal**: Cole Palmer adalah pemain paling payah sekarang

@yerbam**: Kok bisa-bisanya orang bilang Cole Palmer itu pemain kelas dunia

Djordje Petrovic Dipuji

Kiper Chelsea, Djordje Petrovic, tampil gacor dalam laga melawan Fulham pada pekan ke-21 Liga Premier.

Fans Chelsea langsung membandingkannya dengan kiper nomor 1, Robert Sanchez.

Mantan kiper Brighton itu cedera lutut sejak laga melawan Manchester United tahun lalu.

Robert Sanchez sempat menjadi starter dalam laga melawan Everton namun akhirnya digantikan Djordje Petrovic.

Djordje Petrovic pertama kali menjadi kiper starter Chelsea dalam kemenangan 2-0 melawan Sheffield United.

Kiper Serbia itu menunjukkan penampilan solid dengan clean sheet.

Ia membuat penyelamatan krusial seperti saat diserang Harry Wilson hingga Raul Jimenez.

Berkat aksi Djordje Petrovic dan gol tunggal dari penalti Cole Palmer, Chelsea berhasil merangkak ke peringkat 8 klasemen dengan 31 poin.

Djordje Petrovic dianggap sebagai salah satu rekrutan terbaik di era Todd Boehly.

Sejumlah fans lebih memilih Djordje Petrovic ketimbang Robert Sanchez yang beberapa kali blunder.

@cfcstoc**: Selama ini dia luar biasa, dia harus jadi nomor 1

@essien**: Sejauh ini dia bisa mengontrol diri dengan bagus dan menampilkan laga yang bagus. Itulah alasan kenapa tidak ada yang kangen Sanchez

@raymond6**: Saya pilih dia ketimbang Sanchez

@olajid**: Dia berhak mempertahankan tempatnya saat ini meski kalau Sanchez sudah kembali

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Berita Terkini