PT GMM Halsel

Aksi PT GMM Bantu Terangi Langit Halmahera Selatan

Editor: Munawir Taoeda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PROGRAM: Pemandangan Pantai di Desa Yomen saat matahari mulai tenggelam. Yomen merupakan salah satu desa yang belum teraliri listrik

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian ESDM RI terus menggenjot capaian Rasio Elektrifikasi.

Kkhususnya di daerah-daerah remote seperti di Maluku, Maluku Utara, Papua, Nusa Tenggara Timur dan pulau-pulau terpencil lainnya.

Masalah daya beli masyarakat dan ketersediaan infrastruktur adalah, dua tantangan besar yang mempengaruhi Capaian Rasio Elektrifikasi di Indonesia.

Akses infrastruktur merupakan kendala terbesar untuk mengalirkan desa-desa terpencil dan daerah yang kondisi geografisnya sulit dijangkau.

Baca juga: PT GMM Dorong Pembangunan Kebun Plasma di Halmahera Selatan

Lantas bagaimana masyarakat memenuhi kebutuhan listriknya selama ini?

Di Maluku Utara, tepatnya di Desa Gane Dalam, masyarakatnya masih mengandalkan genset untuk memasok daya, karena listrik dari PT PLN belum mengalir di sana.

Perangkat genset berbahan bakar solar ini mengalirkan listrik ke rumah-rumah warga untuk berbagai macam keperluan seperti penerangan, pengisian daya handphone hingga penanak nasi.

Selain dari dana desa, pengadaan genset di Desa Gane Dalam juga berasal dari kegiatan Corporate Social Contribution (CSC) perusahaan yang beroperasi di sekitar sana.

"Perusahaan mengirimkan bantuan genset beberapa waktu yang lalu. Sebelumnya saya sendiri dengan seorang teman yang buat permohonan ke PT Gelora Mandiri Membangun (PT GMM), datang langsung bertemu dengan Pak Mahdi di bagian Humas. Setelah diproses, genset dikirimkan untuk warga desa, "ujar Zainulfuad, seorang tokoh masyarakat di Gane Dalam.

Bantuan dari PT GMM juga datang dalam bentuk penyediaan solar, sebagai bahan bakar genset untuk penerangan gereja di malam perayaan Natal 2023.

Bantuan ini disalurkan ke empat desa yang berada di sekitar areal perusahaan. Penyerahan bantuan dimulai dari Desa Yamli, Desa Sekely, Desa Yomen dan dilanjutkan ke Desa Jibubu di mana berdiri delapan gereja yang digunakan untuk ibadah umat Kristen ketika Natal tiba.

"Kami mengucapkan terima kasih pada perusahaan untuk bantuan Bama (Bahan Makanan) dan BBM solar yang di berikan kepada kami."

"Semoga kedepannya perusahan dapat terus berkembang dan dapat memberikan manfaat positif bagi kami, "ujar Yonias Kadari, Kasi Pemerintah Desa Yamli.

Menurut Yonias, tambahan bantuan BBM solar dari PT GMM sudah cukup membantu untuk penerangan di malam natal.

BBM Solar diperlukan untuk menyalakan genset karena belum adanya aliran listrik yang masuk ke desa pesisir pantai ini.

Halaman
12

Berita Terkini