TRIBUNTERNATE.COM - Gelandang serang Chelsea, Christopher Nkunku, ternyata mendapat tawaran dari klub lain pada bursa transfer musim panas ini.
Hijrah dari RB Leipzig pada Juli 2023, Christopher Nkunku mengalami musim yang kurang beruntung di Chelsea.
Bagaimana tidak, setelah penampilan mengagumkan di laga pramusim, bintang Prancis itu malah cedera panjang.
Baca juga: Chris Sutton Ternyata Ragukan Cole Palmer dari Man City ke Chelsea, Ex The Blues: Endingnya Mukjizat
Baca juga: Kepa Arrizabalaga Bakal Malu Balik ke Chelsea Dilatih Enzo Maresca, Ternyata Ada Sejarah Kelam
Di skuad Mauricio Pochettino, Christopher Nkunku hanya bermain 14 laga dan belum pernah main 90 menit penuh.
Sang pemain mengalami cedera lutut, cedera pinggang, hingga cedera hamstring dan hanya mencatatkan tiga gol saja.
Meski jarang main, Christopher Nkunku hampir selalu memberi dampak positif ketika dimainkan.
Kini, pakar transfer Fabrizio Romano memberikan kabar terbaru mantan pemain PSG itu.
Disebutkan bahwa Christopher Nkunku akan tetap dipertahankan meski ada sejumlah tawaran.
"Christopher Nkunku masuk dalam bagian penting dari rencana Chelsea musim depan dan untuk masa depan,"
"Tidak ada kemungkinan untuk hengkang meski ada kabar soal penawaran dan lain-lain."
"Setelah musim pertama yang kurang beruntung, pihak klub tetap memasukkan Nkunku sebagai pemain krusial dan dia bertekad untuk melakukan yang terbaik demi Chelsea," berikut kabarnya.
Christopher Nkunku saat ini masih punya kontrak panjang sampai Juni 2029.
Kepa Arrizabalaga Malu
Kepa Arrizabalaga mungkin akan malu bercampur dengan gengsi saat kembali dari Real Madrid ke Chelsea pada musim panas ini.
Setelah Real Madrid tidak merencanakan untuk memperpanjang masa peminjaman atau membeli Kepa Arrizabalaga, otomatis sang kiper harus kembali ke London.
Kepa Arrizabalaga sudah tergantikan oleh Andriy Lunin serta sang kiper utama Thibaut Courtois juga sudah kembali dari cedera panjang.
Kiper asal Spanyol itu otomatis akan kembali ke Stamford Bridge di bawah asuhan Enzo Maresca.
Kepa Arrizabalaga bisa jadi merasa malu dan gengsi saat nanti sudah kembali ke Chelsea.
Bukan cuma soal ucapannnya yang terang-terangan mengaku ingin bertahan di Real Madrid, namun juga sejarah yang cukup memalukan.
Dikabarkan di awal musim ini, Kepa Arrizabalaga sendiri mengaku senang di awal-awal kariernya bersama skuad Carlo Ancelotti.
"Menurut saya dua bulan ini sangatlah positif. Kami memulai muism dengan baik dan ini adalah musim yang panjang, tapi kami di jalur yang tepat."
"Menurut saya ini adalah permulaan yang positif, tapi saya tahu berapa pun nilai untuk semua performa saya musim ini akan ditunjukkan di akhir musim," ungkapnya, dikutip dari teamtalk.
Kiper Spanyol itu berharap bisa terus bertahan di negaranya namun ia tidak bisa memberi jawaban pasti.
"Saya sudah bilang dan saya tetap masih ingin bertahan. Tapi kami belum membahas soal itu atau negosiasi. Ini juga masih Oktober dan kami fokus dengan jadwal yang padat," tutupnya.
Sementara itu kabar terbaru dari mirror.co.uk, Enzo Maresca akan memboyong asistennya, Willy Caballero yang akan mengurus para kiper.
Willy Caballero sendiri adalah mantan pemain Chelsea yang pernah satu tim dengan Kepa Arrizabalaga.
Sempat terjadi insiden antara Kepa Arrizabalaga dan Willy Caballero.
Yakni saat final Carabao Cup tahun 2019, di mana Kepa Arrizabalaga menolak permintaan Maurizio Sarri untuk digantikan Willy Caballero.
Kepa Arrizabalaga juga sempat dihukum oleh Maurizio Sarri hingga Willy Caballero yang tampil saat kemenangan melawan Tottenham Hotspur.
Dari cekcok itu, banyak yang mengira hubungan Kepa Arrizabalaga dan Willy Caballero retak.
Namun, hal itu sudah dibantah oleh kiper asal Argentina itu dan menyebut mantan penjaga gawang Bilbao itu mendukungnya untuk menjadi starter.
Joe Cole ke Enzo Maresca
Legenda Chelsea, Joe Cole, sudah memberi pesan kepada pelatih baru, Enzo Maresca, agar mempertahankan sang gelandang, Conor Gallagher.
Namun, Chelsea malah tetap akan menjual Conor Gallagher hingga kini ada Aston Villa dan Tottenham Hotspur yang sudah menanti.
Bukannya berusaha mempertahankan Conor Gallagher, Enzo Maresca malah dirumorkan sudah menemukan pengganti sang gelandang.
Dikabarkan sebelumnya, Conor Gallagher yang sering mengenakan ban lengan kapten musim kemarin berperan krusial di skuad Mauricio Pochettino.
Tidak heran jika legenda Chelsea itu mewanti-wanti Enzo Maresca agar tetap menjaga Conor Gallagher di skuadnya.
Conor Gallagher yang lebih kebal cedera dibanding sang kapten Reece James dan wakilnya Ben Chilwell juga lebih sering mengenakan ban lengan kapten.
Banyak pihak yang tidak ingin lulusan akademi Chelsea itu dilepas begitu saja.
Joe Cole sampai rasanya ingin bertemu dengan Todd Boely dan jajarannya agar tidak menjual bintang Inggris itu.
"Kalau saja saya duduk di hadapan para petinggi Chelsea, saya bakal bilang ke mereka kalau Conor itu bisa dibilang sebagai pemain paling penting di ruang ganti."
"Sebelum kita bahas apa yang dia lakukan di lapangan, dia itu paham klubnya."
"Selama masa-masa sulit, kalian bisa lihat seberapa besar nilai pemain dan Conor itu selalu setia di sana dan siap memimpin tim," tegasnya via talkSPORT.
Joe Cole mengaku tidak paham soal keuangan klub, mengingat Conor Gallagher akan dijual dengan tujuan agar bisa membeli banyak pemain lain yang harganya terjangkau.
Namun, ia tidak bisa membayangkan jika sampai Chelsea tanpa Conor Gallagher.
Kemudian, muncul kabar Enzo Maresca akan memboyong anak asuhnya dari Leicester City.
Sosok itu adalah sang gelandang tengah, Kiernan Dewsbury-Hall, dikutip dari Mail Sport.
Kiernan Dewsbury-Hall termasuk pemain penting dalam perjuangan Leicester City keluar dari Championship.
Pemain 25 tahun itu sempat menjadi target Brighton pada Januari 2024 lalu dan dihargai sekitar 40 juta poundsterling atau Rp 829 miliar.
Musim ini, Kiernan Dewsbury-Hall menyumbang 12 gol dan 15 assist dari 49 penampilannya.
Sebelumnya, Kiernan Dewsbury-Hall sempat dipinjamkan ke Blackpool dan Luton Town.
Enzo Maresca diyakinkan untuk bisa membawa mantan anak asuhnya dari The Foxes itu.
Pelatih asal Italia itu sebelumnya juga mengaku bahwa dirinya tidak meminta kontrol penuh di klub.
Yang berarti belum bisa dipastikan apakah sebenarnya Enzo Maresca mampu mempertahankan Conor Gallagher atau tidak.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)