TRIBUNTERNATE.COM, WEDA - Simpatisan Paslon nomor urut 2 dan Paslon nomor urut 3 di Halmahera Tengah adu jotos.
Informasi yang dihimpun TribunTernate.com, insiden itu terjadi di Desa Tepeleo Batu Dua, Kecamatan Patani Utara, Kamis (14/11/2024).
Adu jotos terjadi karena simpatisan Paslon nomor urut 3 tidak terima Paslon nomor urut 2 berkampanye di lapangan desa tersebut.
Perihal tersebut dibenarkan Kapolres Halmahera Tengah melalui Kasi Humas, Ipda Ramli Soleman.
Baca juga: DPRD Halmahera Tengah Gelar Rapat Paripurna Penandatanganan Nota Kesepakatan KUA PPAS APBD 2025
"Iya benar, ada peristiwa perkelahian di Desa Batu Dua antara simpasitan Paslon, "ungkapnya.
Kronologi
Pada saat simpatisan Paslon nomor urut 2 sedang melakukan pemasangan tenda persiapan kampanye di lapangan.
Tiba-tiba pendukung Paslon nomor urut 3 datang dan menolak untuk melakukan kampanye.
Tak berselang lama anggota Polsek Patani langsung turun ke lokasi, untuk melakukan pencegahan.
"Sudah berkomunikasi dengan kedua belah pihak, dan saat situasi sudah mulai aman dan kondusif, "katanya.
Baca juga: Ini Profil Junaidi Alting, Anggota DPRD Halmahera Tengah Periode 2024 - 2029
Atas insiden ini, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak terprovokasi dengan kejadian tersebut.
"Jangan karena ulah oknum yang memicu konflik menimbulkan gangguan Kamtibmas, dan merusak pesta demkorasi."
"Mari kita wujudkan Pilkada 2024 di Halmahera Tengah yang aman dan damai, "tandasnya. (*)