Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Soal Ibu Kota Baru, Budiman Sudjatmiko Sarankan Ini ke Presiden Jokowi

Politikus PDIP, Budiman Sudjatmiko memberikan usulan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait ibu kota baru.

Kolase Istimewa via Tribunnews.com/Twitter @jokowi
Budiman Sudjatmiko beri saran Presiden Jokowi soal ibu kota baru di Kalimantan. 

Salah seorang warganet pengguna akun Twitter @Hian76061213 menyebut Ibu Kota dengan 'Green Capital'.

Rupanya julukan tersebut diapresiasi oleh Budiman Sudjatmiko.

Ia menyebut bahwa sebutan 'The Green Capital of Indonesia' untuk ibu kota baru adalah ide yang bagus.

"Julukan yg bagus "The Green Capital of Indonesia" !! Ibu Kota Hijau Indonesia! Ada ide bagus ini, pak @jokowi," tulisnya.

Sebut Jiwasraya Bermasalah Sejak Era SBY, Jokowi: Sudah Masuk Ranah Hukum Kriminal

Jokowi Tinjau Lokasi Ibu Kota Baru

Melansir Kompas.com, pada hari Selasa (17/12/2019), Presiden Joko Widodo mengunjungi lokasi ibu kota baru di Kecamatan Sepaku, Penajam Passer Utara, Kalimantan Timur.
Agenda pertama kali Presiden Jokowi saat itu adalah bertemu dengan para tokoh adat masyarakat.

Pada kesempatan itu, Jokowi menjelaskan alasan Penajam Passer Utara dipilih menjadi lokasi ibu kota baru.

Jokowi juga tak lupa menyatakan "kulo nuwun" kepada 20 tokoh adat dan masyarakat yang hadir.

Jokowi meminta izin dan restu untuk membangun ibu kota baru di Kalimantan Timur, tepatnya di sebagian wilayah Penajam Passer Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

"Saya ingin mengetuk pintu permisi, kalau di Jawa ini kulo nuwun, kepada seluruh tokoh yang hadir di sini atas keputusan yang telah kita ambil untuk memindahkan ibu kota kita, ibu kota negara ke Kalimantan Timur," kata Jokowi.

Di hadapan para tokoh adat dan masyarakat, Jokowi mengatakan, jumlah penduduk Indonesia saat ini mencapai 267 juta jiwa.

Dari jumlah tersebut, 149 juta jiwa atai 56 persennya, tinggal di Pulau Jawa.

Tak hanya itu, Jokowi juga menjelaskan bahwa rencana dan studi untuk memindahkan ibu kota sudah berlangsung sejak era Presiden Sukarno.

Setelah melakukan peninjauan, Presiden mengaku puas dengan lokasi ibu kota baru tersebut.

"Jadi yang jelas lokasinya sangat mendukung sekali untuk sebuah kota yang smart city, complex city, kemudian green city," kata Jokowi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved