Viral
Viral Kondektur Ganteng Kereta Api Bandara Solo Disebut Mirip Sandiaga Uno hingga Siwon Super Junior
Sosok kondektur ganteng kereta api Bandara Solo tengah jadi sorotan publik gara-gara disebut mirip Sandiaga Uno dan artis Kpop.
TRIBUNTERNATE.COM - Menjadi seseorang yang disebut mirip publik figur memang menjadi kebahagiaan tersendiri.
Tentunya ada hal positif dan negatif yang mengikutinya.
Seperti belum lama ini, sosok kondektur ganteng kereta api Bandara Solo tengah jadi sorotan publik.
Kegantengan kondektur kereta api Bandara Solo itu bahkan disebut-sebut mirip sosok Sandiaga Uno.
Tak hanya itu, bintang Korea Selatan, Siwon juga disebut mirip dengan sosok kondektur kereta api bandara, Solo yang viral di Instagram.
Potret kondektur itu viral di media sosial salah satunya laman Instagram @jelajahsolo, pada Sabtu (11/1/2020).
Potret pria berpawakan tinggi lengkap dengan seragam kondekturnya tampak tengah berpose dengan para penumpang.
• Tak Kuat Tahan Emosi, Suami Bunuh sang Istri yang Bersetubuh dengan Pria Lain di Sampingnya
• Jadwal Film Bioskop XXI Ternate Minggu (12/1/2020), Film Underwater dan Rasuk 2 Masih Tayang
Seperti yang diketahui, Kota Solo belum lama ini tengah meluncurkan Kereta Api Badara BIAS dengan pengujian dilakukan pulang-pergi (PP) Stasiun Solo Balapan - Stasiun Bandara Adi Soemarmo.
Melansir dari laman Tribun Solo, kereta bernuansa hijau itu mulai bisa dinaiki sejak (29/12/2019) lalu.
Waktu tempuh KA Bandara BIAS pulang pergi Stasiun Solo Balapan-Stasiun Adi Soemarmo sekira 25 menit sudah termasuk waktu berhenti di Stasiun Kadipiro Solo selama 5 menit.
Tujuan dari kereta api tersebut agar bisa membantu integrasi antarkota, seperti Wonogiri, Madiun, dan Solo.
"Kita ingin KA Bandara BIAS ini dapat menjadi satu contoh bentuk integrasi antar kota yang baik," tutur Budi Karya seperti dilansir dari Tribun Solo, pada Sabtu (11/1/2020).
"Bayangkan orang dari Wonogiri, orang dari Madiun turun di Terminal Tirtonadi, langsung bisa naik kereta api ini dan langsung ke bandara," tambahnya.
Dalam rangka soft opening kereta api berkapasitas 150 orang itu, masih bisa dinikmati secara cuma-cuma alias dikenakan tarif Rp 0,- selama dua bulan hingga Februari.
"Tarifnya Rp 0,- selama dua bulan, sementara ini dua bulan dulu," ujar Budi.