Tips Kesehatan
Orangtua Wajib Tahu! Simak Lima Langkah Mudah Ajarkan Bayi untuk Merangkak
Begini lima langkah mudah ajari anak Bunda yang masih bayi merangkak, dilansir TribunTernate.com dari Boldsky.com:
TRIBUNTERNATE.COM - Bagi setiap orangtua, tumbuh kembang bayi adalah suatu momen menarik yang tak bisa dilewatkan.
Setiap perkembangan sang buah hati mulai dari tertawa hingga belajar merangkak menjadi hal yang menyenangkan untuk direkam.
Berbicara tentang merangkak, mungkin bagi setiap orangtua mempunyai kendala masing-masing terhadap respon anak. Memang tak mudah mengajarkan anak untuk mencoba merangkak.
Namun kapan sebenarnya waktu bayi merangkak?
Sebenarnya bayi mulai merangkak antara 4 dan 6 bulan, dan mulai berjalan di sekitar ulang tahun pertama mereka.
Proses belajar merangkak memang cukup rumit, lantaran hal ini merupakan tonggak perkembangan alami yang terjadi pada setiap bayi yang sudah siap.
Pada dasarnya, setiap perkembangan anak berbeda. Sebagian besar bayi mulai merangkak di suatu tempat antara usia enam dan 10 bulan.
Namun seperti cara berguling, ada beberapa cara yang bisa membuat bayi mulai merangkak. Berikut adalah cara paling umum bayi dapat merangkak dilansir TribunTernate.com dari Boldsky.com:
Berikut adalah cara paling umum bayi dapat merangkak.

1. Batasi penggunaan walker dan bouncer pada bayi
Langkah pertama untuk membantu bayi Anda merangkak sendiri adalah dengan mengurangi waktu yang dihabiskan untuk menggendong bayi dan biarkan sang buah hati bermain di lantai.
Menurut sebuah studi bahwa bayi yang tidak menghabiskan banyak waktu di lantai mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk mengembangkan kekuatan yang dibutuhkan untuk merangkak.
2. Beri contoh menaiki lantai dan merangkak bersama bayi
Bayi yang melihat orang tua atau saudara mereka merangkak bersamanya ternyata lebih cepat mempelajarinya.
Bayi tersebut dapat meniru gerakan Anda dan berusaha merangkak. Ini juga berfungsi dengan menaruh mainan favorit mereka di jarak yang aman, di mana bayi akan berusaha merangkak ke arah objek.
3. Berikan ruang yang nyaman untuk menjelajah
Siapkan ruang yang rapi dan bersih di lantai dan diatur dengan mainan dan barang-barang yang disukai bayi Anda dan dapat dijelajahinya dengan aman.
Jika Anda memiliki area tanpa karpet di rumah Anda, itu malah baik karena ruang akan membantu membuat gerakan lebih halus untuk bayi.
4. Biarkan bayi bermain di depan cermin
Manfaatkan rasa ingin tahu pada bayi Anda. Biarkan mereka bermain di depan cermin dan tetap diawasi, malah dapat membantu pengenalan perayapan karena mereka pasti ingin memeriksa gambaran mereka di cermin, yang akan mengarah pada menahan diri dan menjangkau ke arah cermin.
5. Angkat bayi pada bagian lengan atau ketiak
Lengan atau ketiak Anda hanya cukup untuk mendukung berat badan mereka, hal ini dapat membantu dalam proses pemberian latihan kaki untuk bayi Anda.
Pastikan untuk tidak mengangkat kaki mereka sepenuhnya dari lantai. Dengan melakukan itu, Anda dapat membantu bayi melatih gerakan berjalan dan akan membantu memperkuat kaki mereka.
Meskipun proses merangkak bayi adalah berita bagus, penting untuk mengutamakan keselamatannya. Mulailah dengan babyproofing di rumah dan menjaga lantai bersih dari debu dan kotoran pada lantai yang dapat menyebabkan kulit teriritasi atau ruam bayi.
Jangan pernah mendorong anak Anda untuk belajar merangkak karena paksaan, untuk mengembangkan keterampilan yang tidak disiapkan dapat memperlambat proses belajar anak.
Catatan: Jika Anda melihat bahwa anak Anda hanya menggunakan satu sisi tubuhnya untuk merangkak atau jika bayi Anda tidak membuat kemajuan dalam menggunakan tubuhnya untuk merangkak segera hubungi dokter.
(TribunTernate.com)