Viral
Viral, Surat Warga Jepang Kagum dengan Tenaga Kebersihan Bandara Soekarno-Hatta, 'Luar Biasa'
Seorang warga Jepang menuliskan kekagumannya terhadap kerja seorang tenaga kebersihan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang.
Wishnutama juga menilai setiap sudut dan suasana di bandara yang dikelola oleh PT Angkasa Pura II itu mempunyai kesan yang mendalam bagi wisatawan.

"Airport adalah gerbang pertama untuk menerima kunjungan wisatawan, ambience yang dihadirkan di sini sangat menarik, ada tarian-tarian juga yang dihadirkan."
"Sehingga memberikan pengalaman yang positif bagi wisatawan. Experience itu juga bagaian dari wisata,” ujarnya.
Setibanya di Terminal 3 internasional, Wishnutama disambut Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin langsung mengecek berbagai fasilitas yang menonjolkan kebudayaan Indonesia.
Seperti ketersediaan self check in, kemudahan proses imigrasi, tempat pemeriksaan calon jemaah umrah, autogate tempat pemeriksaan imigrasi (TPI) hingga fasilitas tempat air siap minum di Boarding Lounge keberangkatan internasional serta ketersediaan cenderamata atau kuliner khas Indonesia, sampai fasilitas lainnya.
Rombongan juga disambut dengan parade budaya tarian Dayak khas Kalimantan di depan Lounge T3 internasional.
Inspeksi berlanjut dengan menumpang skytrain atau kereta layang.
Rombongan langsung menuju Stasiun Bandara yang nantinya akan berubah nama dan fungsi menjadi Integrated Building, untuk menyimak paparan Dirut AP II, Muhammad Awaluddin, terkait rencana perubahan nama dan fungsi tersebut.
Terakhir, Menparekraf menuju gedung Airport Operating Control Center (AOCC), untuk melihat fasilitas penunjang lainnya.
AOCC berfungsi sebagai suatu command center untuk mengawasi operasional di sisi udara dan sisi darat serta mencakup seluruh aktivitas kedatangan dan keberangkatan di bandara.
Muhammad Awaluddin menuturkan pihaknya akan mengubah konsep Bandara Soekarno-Hatta menjadi tempat destinasi yang berkesan bagi wisatawan.
“Kita ingin mendukung program dari Kementerian Pariwisata dengan menghadirkan parade budaya nusantara tiap pekan."
"Beliau concern terhadap bandara sebagai potret sebuah titik layanan kota."
"Jadi orang bisa lihat Indonesia itu secara cepat di Bandara Soekarno-Hatta sebagai gerbang utama. Kedua concern terhadap fasilitas bandara,” urainya.
(Tribunnews.com/Sri Juliati/Reynas Abdila)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul VIRAL Surat Warga Jepang yang Kagum dengan Kerja Tenaga Kebersihan di Bandara Soekarno-Hatta