Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Curhat ke Mahfud MD, Erick Thohir Ngaku Mulai Diserang saat Ungkap Kasus Jiwasraya dan Asabri

Mahfud MD mengaku Erick Thohir sempat meminta dukungannya ketika mengungkap kasus dugaan korupsi Jiwasraya dan Asabri.

Editor: Sansul Sardi
KOMPAS.COM/ADE MIRANTI
Menteri BUMN Erick Thohir 

TRIBUNTERNATE.COM - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD mengaku Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sempat meminta dukungannya.

Bukan sembarangan dukungan yang diminta, rupanya hal ini Erick Thohir lakukan ketika mengungkap kasus dugaan korupsi yang terjadi di dua perusahaan asuransi pelat merah, Jiwasraya dan Asabri.

Hal itu diceritakan Mahfud ketika berbicara mengenai sulitnya pemberantasan korupsi yang dilakukan pemerintah saat ini.

Sekalipun, selama ini Presiden Joko Widodo sudah tegas agar aparat penegak hukum tidak pandang bulu saat melakukan pemberantasan korupsi.

Menurut dia, praktik korupsi yang terjadi tidak terlepas dari masih buruknya sistem birokrasi.

Jokowi Instruksikan Segera Evakuasi WNI dari Hubei China, Kemenkes Siapkan Ruang Isolasi di 3 RS

Mulai Rp 190 Juta - Rp 234,5 Jutaan, Ini Harga Mobil Daihatsu Grand New Xenia Terbaru Januari 2020

Ketika sistem tersebut mulai dibenahi, tidak sedikit birokrat yang gerah karena sudah terlalu lama tersandera dengan praktik korupsi.

"Nah, sekarang ini kan Erick Thohir ini sebenarnya bagus kan. Dia sekarang sudah mulai diserang. Dia (disebut) ikut terlibat apa lah," kata Mahfud saat berkunjung ke Menara Kompas, Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (30/1/2020).

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu menduga, mereka yang menyerang Erick adalah orang-orang yang khawatir jika praktik pelanggaran hukum yang mereka lakukan selama ini terbongkar.

Mahfud tak merinci serangan apa yang ditujukan kepada Erick.

Hanya, ia mengatakan, Erick sempat menemuinya di kantornya untuk meminta dukungan dalam pengungkapan persoalan yang terjadi di perusahaan pelat merah.

"Dia minta, 'Pak Mahfud tolong bicara tentang Jiwasraya, Asabri'. Dia minta saya bicara biar lebih kuat," ujarnya.

Erick, kata Mahfud, juga memberikan data yang diperlukan. Dari data tersebut, Mahfud mengaku, menjelaskan persoalan apa saja yang terjadi termasuk bagaimana korupsi itu terjadi.

"Dari sudut itu, saya tahu juga bahwa Erick Thohir sungguh-sungguh dengan itu. Tetapi, karena sudah banyak penyakit di bawah, diserang balik kan dari dalam, dari kelompok mereka yang akan terkena ini. Ini yang jadi persoalan," tandasnya. (Kompas.com/Dani Prabowo)

Erick Thohir Sebut Kasus Jiwasraya Bukanlah Permasalahan yang Ringan

Diberitakan sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengakui permasalahan gagar bayar klaim asuransi Jiwasraya bukan merupakan kasus yang mudah diatasi.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved