Calon Pengantin di Medan Tewas Gantung Diri Sehari Jelang Pernikahan, Buat Surat Haru ke Calon Istri
Seorang pria nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di pohon belimbing yang dilakukan satu hari sebelum pemberkatan pernikahannya.
TRIBUNTERNATE - Seorang calon mempelai pria nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di pohon belimbing pada Rabu (19/2/2020).
Pria tersebut berisial UG (32) warga Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.
Mirisnya, aksi nekat tersebut dilakukan korban satu hari sebelum pemberkatan pernikahannya dilakukan.
Kanit Reskrim Polsek Pancurbatu Iptu Suhaily Hasibuan yang dikonfirmasi Tribun Medan (grup SURYA.CO.ID) mengatakan korban ditemukan dalam kondisi tewas.
Tubuhnya ditemukan terbujur kaku dengan posisi tergantung seutas tali tambang di sebuah pohon belimbing di lahan seorang warga.

"Menurut keterangan saksi yang kami terima. Korban sudah dicari oleh pihak keluarga dari malam sebelumnya. Setelah dihubungi HP milik korban pun sudah tidak aktif," ujarnya.
Karena tidak dapat dihubungi, sambung Kanit, pihak keluarga melakukan pencarian dan menemukan sepeda motor Honda Vario milik paman korban terparkir di ladang.
"Keluarga kemudian memanggil nama korban namun tidak ada jawaban. Saat pencarian, Ayu (keluarga korban) tiba-tiba menjerit, lantaran menemukan almarhum telah tergantung di pohon belimbing," katanya.
Melihat kondisi korban tergantung, keluarga langsung memotong tali dan menurunkan almarhum.
• Gara-gara Dibully Gurunya Sendiri, Seorang Pelajar Tewas Gantung Diri, Pemicunya Hal Sepele Ini
• Siswa SMK di Surabaya Gantung Diri Sambil Video Call, Tinggalkan Pesan Akan Datang Tiap Malam Jumat
"Namun setelah dicek, korban sudah kaku dan meninggal dunia. Kemudian saksi menghubungi pihak kepolisian Polsek Pancurbatu," ungkapnya.
Informasi lain yang berhasil dihimpun, korban hendak melangsungkan pemberkatan pernikahan pada Kamis (20/2/2020) di Gereja GBKP Runggun Kayu Embun Simalem.
Terkait kabar korban yang hendak melangsungkan pemberkatan pernikahan, Kanit Reskrim Polsek Pancurbatu Iptu Suhaily Hasibuan membenarkan informasi tersebut.
"Benar, menurut keterangan saksi, bahwa korban hendak melangsungkan pernikahan. Diduga ada masalah pribadi," pungkasnya.
Penelusuran jejak media sosial korban, sebelum melakukan bunuh diri, ia diketahui sempat menuliskan postingan terakhir di facebooknya:
''Jngan pernah kalian menyalahkan dia,karena sampe mati pun aku selalu menyayangi dia (nama calon istrinya)