Ketika WNI yang Dinyatakan Hilang Selama 31 Tahun di Saudi Akhirnya Dipulangkan ke Indonesia
KBRI Arab Saudi memulangkan 97 warga negara Indonesia ( WNI) jemaah umrah dan petugas haji yang sempat tertahan di Arab Saudi.
TRIBUNTERNATE.COM - Sebanyak 97 warga negara Indonesia ( WNI) jemaah umrah dan petugas haji yang sempat tertahan di Arab Saudi akhirnya dipulangkan.
Hal ini dilakukan oleh Kedutaan Republik Indonesia ( KBRI) Riyadh, Arab Saudi setelah 97 WNI tersebut karena kebijakan penghentian ibadah umrah sementara.
Duta Besar RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel mengatakan, seorang di antara mereka yang dipulangkan merupakan WNI yang sebelumnya dinyatakan hilang selama 31 tahun.
"Di antara WNI yang dipulangkan, terdapat seorang WNI yang hilang selama 31 tahun, Carmi, pekerja migran asal Desa Bandengan, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat," kata Agus, Jumat (10/4/2020).
Tak dijelaskan secara rinci bagaimana Carmi akhirnya ditemukan dan ikut pulang ke kampung halaman bersama jemaah umroh dan petugas haji.
• Ini Penjelasan Ahli soal Terinfeksi Virus Corona Tapi Tak Bergejala
• 150 Anggota Kerajaan Saudi Positif Corona, Raja Salman dan Putra Mahkota Diungsikan ke Pulau
Sementara tentang keseluruhan WNI yang dipulangkan, Agus menjelaskan, awalnya jumlah jemaah umrah dan petugas haji yang akan dipulangkan sebanyak 1.226 orang.
Ini merujuk pada nota diplomatik dari Kementerian Luar Negeri Kerajaan Arab Saudi.
Namun, WNI yang mendaftar untuk dipulangkan hanya sebanyak 60 orang.
KBRI pun melobi agar petugas haji dan seorang WNI yang sempat dinyatakan hilang turut dapat dipulangkan.
Akhirnya, permohonan itu disetujui.
"Berbagai pihak untuk bisa menerbangkan para WNI, khususnya mereka yang selama satu sampai tiga tahun berada di rumah singgah KBRI Riyadh sebanyak 97 orang, termasuk satu WNI yang pernah hilang selama 31 tahun," papar Agus.
Agus pun berterima kasih kepada pemerintah Kerajaan Arab Saudi yang berkenan memulangkan para WNI di tengah suasana lockdown akibat pandemi virus corona (Covid-19).
"Di suasana lockdown dan di saat semua bandara ditutup, Arab Saudi juga memberikan izin khusus para WNI yang akan pulang ke Indonesia dengan pengawalan khusus," ucap Agus.
• Awas Denda 100 Juta untuk Mobil Pribadi dan Motor Melanggar PSBB Jakarta
• Dukung Penanganan Covid-19, TikTok Sumbang Dana Rp 100 Miliar, Diprioritaskan untuk Tenaga Medis
Para WNI dipulangkan dengan Pesawat Saudia dari Bandara King Khalid Riyadh pukul 11.20 waktu Arab Saudi dan dijadwalkan tiba pada tengah malam waktu Indonesia.
Diberitakan, pemerintah Kerajaan Arab Saudi resmi menutup sementara ibadah umrah demi mencegah penyebaran Covid-19.