Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Yunarto Wijaya Sebut 4 Sosok Ini Bakal Maju Pilpres 2024: Biasanya yang Mengejutkan Itu Menang

Yunarto Wijaya menjelaskan, Pilpres 2024 merupakan momen yang berbeda bagi masyarakat Indonesia.

Tribunnews.com/Reza Deni Saputra
Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya saat melakukan sesi wawancara di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. 

Lebih lanjut, Sandi ditanya Refly soal opini yang muncul bahwa Sandi ditinggalkan saat Prabowo melakukan negosiasi hendak masuk ke pemerintahan menjelang Oktober 2019 silam. 

Menjawab hal itu, Sandi mengatakan ada pembicaraan di awal soal negosiasi itu.

Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan) saling berjabat tangan usai memberikan keterangan pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak gugatan terkait perolehan suara Pilpres 2019 di kediaman Prabowo Subianto di Jakarta, Kamis (27/6/2019) malam. Dalam keterangannya, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno menerima hasil keputusan Mahkamah Konstitusi terkait gugatan Pilpres 2019. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan) saling berjabat tangan usai memberikan keterangan pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak gugatan terkait perolehan suara Pilpres 2019 di kediaman Prabowo Subianto di Jakarta, Kamis (27/6/2019) malam.  (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Di sisi lain, dirinya saat itu belum resmi kembali ke Partai Gerindra.

Proses negosiasi dilakukan oleh Prabowo sebagai Ketua Umum Gerindra bukan dalam kapasitasnya sebagai mantan Calon Presiden.

"Jadi pembicaraanya bukan antar paslon tetapi antara Gerindra dan koalisi Indonesia Maju,"ungkapnya.

3. Kata Sandi soal Posisi Partai Gerindra dan Kader yang Kritik Pemerintah

Soal posisi Gerindra saat ini, Sandi menegaskan Gerindra adalah partai pendukung pemerintah dengan dua menteri di kabinet.

Namun, Sandi mengakui terdapat kader Gerindra yang diberi kebebasan yakni Fadli Zon yang diketahui masih terus melancarkan kritik ke pemerintah.

Hal itu juga berlaku untuk dirinya.

"Pak Fadli itu bicara bukan mewakili Gerindra , Fadli Zon sebagai wakil rakyat. Saya juga bukan jubir Gerindra dan saya buka jubir siapa-siapa, tetapi saya ingin terus berada di tengah-tengah masyarakat," ujar dia.

4. Pilpres 2014, Kemungkinan Sandi Melawan Duet Prabowo-Puan Maharani dan Pasangan Anies-Sandi

Refly Harun kemudian menanyakan soal peluang Sandi maju di Pilpres 2024.

Menurut Refly, sudah muncul gagasan untuk memasangkan Anies Baswedan dengan Sandi atau AHY dengan Sandi.

Menjawab hal itu, Sandi mengatakan politik adalah sesuatu yang mengalir dan tidak bisa diatur-atur.

"Saya lihat politik itu nggak bisa kita atur-atur, politik itu mengalir saja. Saya akan lakukan terus dengan ada di tengah masyarakat. Saya akan fokus memberi solusi lapangan pekerjaan dan membantu masyarakat yang saat ini mengeluh soal kenaikan harga-harga, di bawah Relawan Indonesia Bersatu," ujar dia.

Ketua DPR Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (16/12/2019).
Ketua DPR Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (16/12/2019). (Tribunnews.com/ Taufik Ismail)

Masih belum puas dengan jawaban Harun, Refly kemudian bertanya jika nantinya di 2024 harus melawan Prabowo yang bisa saja berkolisi dengan Puan Maharani sebagai Calon Wakil Presiden.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved