Kabar Artis
Curhat Pilu BCL Ditinggal Ashraf Sinclair: Bergandengan dengan Noah, Lanjutkan Sisa Hidup Tanpamu
BCL mengungkapkan kerinduan kepada Ashraf Sinclair dengan mengunggah soal angka 12 di akun Instagramnya, @bclsinclair.
"Jujur saja, tempat saya bernyanyi di sini ini, setahun yang lalu saya ditemani almarhum suami saya. Jadi ini so special meaning buat saya, karena punya kenangan tersendiri. Dan saya sendiri mengusahankan untuk tampil di sini, bertemu semua yang hadir di sini untuk memberikan semanagat buat saya," papar BCL.
"Nikmati momen yang dipunya, Mencintai, memberikan kasih sayang dengan orang yang dicintai. Karena kita tahu, waktu amat sangatlah berharga," tambahnya.
• BCL Unggah Video saat Diwawancara Ashraf Sinclair di Tahun 2007: Pertama Kali Ketemu Kamu
• Tak Bisa Ziarah, Ibunda Ashraf Sinclair Beri Lukisan Bunga Lily untuk BCL: Semoga Ini Jadi Pengingat
Kemudian, BCL pun mengurai curhatan pilu tentang suami tercinta, mendiang Ashraf Sinclair.
Diakui BCL, ia sempat tak kuat menghadapi cobaan ditinggal wafat suami, bahkan ia mengaku ingin menyerah dan tak ingin tampil menyanyi.
Akan tetapi, pelantun lagu Sunny ini pun mengaku kehidupannya harus tetap berjalan, meski kini ia sudah ditinggal Ashraf Sinclair.
"Dear love... sempat terlintas di kepalaku. Bisakah aku jalani semua ini? Kuatkah aku? Kadang rasanya ingin menyerah. Tapi tidak. Aku putuskan untuk terus berjalan. Hanya saja, langkahku teras lebih berat dan lambat. Tapi aku tetap berjalan. Meski terkadang mundur beberapa langkah, lalu maju beberapa langkah," begitu cerita BCL.
"Aku nggak pernah se-deg-degan ini, I think it's the first time I am nervous tonight," imbuhnya.
Setelah itu, BCL pun menyebut ada Noah, putra tunggal yang akan menemani sisa hidupnya tanpa didampingi Ashraf Sinclair.
"Kucoba untuk berdiri kuat, bergandengan tangan dengan Noah, melanjutkan sisa hari tanpamu," ujar BCL.

BCL pun menguatkan diri sendiri untuk tampil menyanyi di hadapan ribuan orang meski masih dalam keadaan berduka ditinggal Ashraf Sinclair.
"Ini bukan perjalanan yang biasa. Bahkan membuatku merasa asing dan tak tahu harus ke mana. Yang aku tahu, aku harus menyelesaikan tanggung jawabku," kata BCL.
"Karena itu, kuberanikan diri kembali, dengan nyawa yang tidak penuh, dengan energi yang hampir tidak ada, dengan hati yang hancur," lanjutnya.
Terbukti di beberapa lagu, seperti Keluarga Cemara, Cinta Sejati, BCL tak kuasa menahan tangisannya yang mengucur deras.
Akan tetapi, di tengah kesedihan itu BCL makin sedih melihat nyinyiran yang dilayangkan beberapa warganet kepadanya.
"Sebagian orang mungkin tidak memahami segala proses yang aku jalani, segala pilihan yang aku buat. It's okay, they don't have to. Hanya terkadang mereka lupa, aku juga manusia, Yang bisa sedih dan sakit, saat dinilai oleh banyak mata," ucap BCL.