Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Virus Corona

Benarkah Vaksin Tuberkulosis Bisa Turunkan Angka Kematian Pasien Covid-19?

Sebuah studi awal dari Amerika menunjukkan vaksin tuberkulosis yang sudah berusia seabad, bisa berperan dalam mengurangi angka kematian Covid-19.

Editor: Sansul Sardi
NICOLAS ASFOURI / AFP
Foto diambil pada tanggal 29 April 2020 ini. seorang ilmuwan melihat sel-sel ginjal monyet saat melakukan tes pada vaksin eksperimental untuk virus corona COVID-19 di dalam laboratorium Cells Culture Room di fasilitas Sinovac Biotech di Beijing. Sinovac Biotech, yang melakukan salah satu dari empat uji klinis yang telah disetujui di China, telah mengklaim kemajuan besar dalam penelitiannya dan hasil yang menjanjikan di antara monyet. 

Adapun, orang tua lanjut usia berisiko lebih tinggi terinfeksi Covid-19.

Berdasarkan data, para peneliti memperkirakan bahwa peningkatan 10 persen dalam cakupan vaksin TB dapat menyebabkan penurunan 10 persen dalam kematian akibat Covid-19.

Para peneliti juga menantang Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO) terkait vaksin TB yang disebut tidak ada bukti efektif.

WHO Akui Virus Corona Menyebar di Udara dan Menular, Simak Pernyataan Resminya

Deadline Jokowi 14 Hari Turunkan Kasus Corona, Khofifah: Jatim Sembuhkan 2.150 Pasien Covid-19

Mereka menuturkan, ini bukan studi pertama tentang potensi BCG untuk melindungi diri dari Covid-19.

"Studi ekologi semacam ini rentan terhadap bias dan rancu, termasuk perbedaan dalam demografi nasional dan beban penyakit."

"Tingkat pengujian untuk infeksi virus Covid-19, dan tahap pandemi di setiap negara," kata WHO saat itu.

IMUNISASI ANAK - Petugas mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap menyuntikkan vaksin pada anak yang mengikuti program imunisasi di Puskesmas Ngagel Rejo, Selasa (30/6/2020). Pelayanan imunisasi untuk anak tetap berjalan sesuai jadwal, meski saat ini Indonesia tengah dirundung wabah COVID-19 akibat virus Corona. Pelayanan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
IMUNISASI ANAK - Petugas mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap menyuntikkan vaksin pada anak yang mengikuti program imunisasi di Puskesmas Ngagel Rejo, Selasa (30/6/2020). SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ (SURYA/SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ)

Luis Escobar, salah satu penulis studi mengatakan penelitian ini telah mempertimbangkan kekhawatiran WHO.

"Semua negara berbeda. Guatemala memiliki populasi yang lebih muda dibanding katakanlah Italia."

"Jadi kami harus membuat penyesuaian data untuk mengakomodasi perbedaan itu," kata Escobar.

Para peneliti mengtakan, efek positif dari vaksin BCG sangat signifikan.

Namun, ahli belum memiliki jawaban pasti mengapa ini memberi dampak positif.

Perlu diketahui, nama BCG diambil dari mikrobiolog Perancis Albert Calmette dan Camille Guerin yang mengembangkannya.

Vaksin BCG mengandung strain hidup Mycobaterium bovis, yang terkait dengan bakteri penyebab TB.

Foto diambil pada tanggal 29 April 2020 ini. seorang ilmuwan melihat sel-sel ginjal monyet saat melakukan tes pada vaksin eksperimental untuk virus corona COVID-19 di dalam laboratorium Cells Culture Room di fasilitas Sinovac Biotech di Beijing. Sinovac Biotech, yang melakukan salah satu dari empat uji klinis yang telah disetujui di China, telah mengklaim kemajuan besar dalam penelitiannya dan hasil yang menjanjikan di antara monyet.
Foto diambil pada tanggal 29 April 2020 ini. seorang ilmuwan melihat sel-sel ginjal monyet saat melakukan tes pada vaksin eksperimental untuk virus corona COVID-19 di dalam laboratorium Cells Culture Room di fasilitas Sinovac Biotech di Beijing. Sinovac Biotech, yang melakukan salah satu dari empat uji klinis yang telah disetujui di China, telah mengklaim kemajuan besar dalam penelitiannya dan hasil yang menjanjikan di antara monyet. (NICOLAS ASFOURI / AFP)

Penyakit, yang menyebabkan satu dari tujuh kematian di Amerika dan Eropa pada pergantian abad ke-20.

Vaksin BCG sendiri mulai diperkenalkan pada tahun 1921.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved