MotoGP
Marc Marquez Bakal Kesampingkan Gelar Juara MotoGP, Lebih Prioritaskan Hal Ini
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, bakal mengesampingkan gelar juara MotoGP untuk memulihkan cederanya.
TRIBUNTERNATE.COM - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, bakal mengesampingkan gelar juara MotoGP untuk memulihkan cederanya.
Musim ini bisa menjadi fase terburuk Marc Marqeuz dalam kariernya di kelas premier. Bagaimana tidak, dia belum mendulang poin dalam dua seri perdana MotoGP 2020.
Kondisi itu disebabkan kecelakaan pada MotoGP Spanyol, yang merupakan seri pembuka.
Dia terpelanting beberapa kali saat jatuh sehingga harus dibawa ke rumah sakit.
Berdasarkan analisis dokter, Marquez mengalami patah tulang lengan kanan, sehingga memaksanya naik meja operasi dan bakal absen selama dua pekan.
• Marc Marquez Dinilai Tetap Bisa Kejar Fabio Quartararo di Puncak Klasemen Meski Poin Masih Nol
Namun secara mengejutkan, Marquez sempat ikut sesi latihan pada seri MotoGP Andalusia, sebelum akhirnya harus diistirahatkan kembali akibat kondisinya yang belum stabil.
Pebalap berusia 27 tahun ini punya tekad untuk segera kembali. Ia menegaskan akan berupaya keras agar bisa tampil pada seri MotoGP Ceko 2020 akhir pekan nanti.
Meski demikian, Marc Marquez sepenuhnya menyadari bahwa kondisinya kemungkinan besar tidak akan mencapai 100 persen tatkala menggeber kuda besinya di Sirkuit Brno.
"Tentu saya tidak akan dalam kondisi 100 persen di Brno, mungkin saya akan mencapai kondisi itu ketika berada di Red Bull Ring (Austria), Anda tak akan pernah tahu," kata Marc Marquez dikutip BolaSport dari Corsedimoto.
• Hasil FP3 MotoGP Andalusia 2020: Maverick Vinales Tercepat, Rossi Kedelapan, Marquez ke-20
Di sela-sela mengabarkan kondisi terkininya, Marc Marquez menyebut prioritasnya musim ini.
Dia ingin memulihkan kondisinya di samping berjuang menjaga peluangnya untuk mempertahankan gelar juara MotoGP.
"Kondisi fisik menjadi prioritas, tetapi tujuan kedua adalah kejuaraan. Masih ada banyak seri balap lagi dan semuanya bisa terjadi," tutur pebalap berkebangsaan Spanyol itu.
Marc Marquez tak menampik cedera lengan kanan yang dia derita membuatnya kesulitan merebahkan motornya, terutama saat melaju dan melahap tikungan.
Padahal Marquez punya kemampuan spesial untuk keluar dari tikungan dengan kecepatan tinggi berkat teknik merebahkan motornya hingga titik ekstrim.
"Cedera ini di lengan kanan, semuanya bertambah sulit ketika saya melaju di tikungan yang berbelok ke kanan," kata Marc Marquez menjelaskan.