Ini yang Harus Anda Lakukan saat Dapat SMS dari BPJS Ketenagakerjaan Terkait BLT Gaji Rp 600 Ribu
bila calon penerima bantuan subsidi gaji mengalami kendala saat pengisian data, maka segera berkoordinasi
TRIBUNTERNATE.COM - Saat ini pencairan bantuan subsidi upah (BSU) atau subsidi gaji sebesar Rp 600.000 tengah dinantikan banyak masyarakat.
Baru-baru ini, beredar pesan teks singkat (Short Message Service/SMS) mengatasnamakan BP Jamsostek (BPJS Ketenagakerjaan) yang meminta kepada calon penerima terkait bantuan tersebut untuk segera melakukan registrasi data.
"Berdasarkan data kami, saudara calon penerima Bantuan Subsidi Upah dari Pemerintah. Segera registrasi melalui link berikut: bsu.bpjamsostek.id/," begitu isi dari pesan tersebut, Jakarta, Minggu (6/9/2020).
Deputi Direktur Bidang Humas dan Antar Lembaga BP Jamsostek Irvansyah Utoh Banja merespons terkait pesan teks tersebut.
• Menaker Sebut Subsidi Gaji Rp 600 Ribu Batch Kedua secara Sistem Sudah Diserahkan
• Segera Meluncur, Ini Jadwal Pencairan BLT Rp 600 Ribu bagi Pekerja dengan Rekening Bank Swasta
Dia membenarkan bahwa pesan tersebut dari BP Jamsostek.
"Untuk itu BP Jamsostek berusaha menghubungi para peserta tersebut secara personal agar dapat melakukan konfirmasi terkait nomor rekeningnya, untuk dapat menjadi calon penerima BSU," katanya ketika dikonfirmasi.
Calon penerima bantuan subsidi gaji yang telah mendapatkan pesan teks atas nama BP Jamsostek, diminta segera melakukan konfirmasi sesuai petunjuk link yang ada dalam pesan tersebut.
"BP Jamsostek meminta peserta yang telah dihubungi dengan SMS untuk segera melakukan konfirmasi Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor rekening melalui link khusus yang kami sertakan dalam SMS tersebut," ujarnya.
"Link yang diberikan melalui pesan teks bersifat khusus/personal yang hanya dapat diisi oleh yang bersangkutan saja, tidak bisa oleh peserta lain," sambungnya.
Lebih lanjut, bila calon penerima bantuan subsidi gaji mengalami kendala saat pengisian data, maka segera berkoordinasi dengan Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia (Human Resource Development/HRD) perusahaan masing-masing.
• Batas Pelaporan Rekening Penerima BLT Rp 600 Ribu Diperpanjang hingga 15 September 2020
• Menaker Sebut Pekerja Tidak Harus Buka Rekening di Bank BUMN untuk Dapat Bantuan BLT Rp 600 Ribu
SMS dari BP Jamsostek merupakan upaya untuk melakukan pendataan terhadap peserta yang tidak aktif lagi pada perusahaannya bekerja, namun aktif sebagai peserta BP Jamsostek hingga 30 Juni 2020.
Sesuai kategori penerima bantuan subsidi gaji yang diatur dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 14 Tahun 2020.
"BP Jamsostek mendeteksi adanya peserta yang tidak bekerja lagi dan telah mencairkan JHT, sehingga tidak dilaporkan oleh pihak perusahaan dalam data nomor rekening untuk calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU)," katanya.
"Namun mereka masih tercatat sebagai peserta aktif pada 30 Juni 2020, sehingga berhak untuk mendapatkan BSU sesuai dengan Permenaker 14 2020," lanjut Utoh.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Subsidi Gaji, BPJS Ketenagakerjaan Kirim Link Registrasi via SMS"
Penulis : Ade Miranti Karunia
Editor : Yoga Sukmana