Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Kisah Cinta dengan Warga Malaysia Tak Direstui, Wanita Ini Nekat Bakar Bendera Merah Putih

Pelaku nekat bakar bendera merah putih karena kisah cintanya dengan warga Malaysia tak mendapat restu.

TRIBUN SUMSEL/ABRIANSYAH LIBERTO
Ilustrasi bendera merah putih - Dua orang petugas polisi lalu lintas mengibarkan bendera merah putih pada hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 75 di Kawasan Bundaran Air Mandur, Palembang, Senin (17/8/2020). 

TRIBUNTERNATE.COM - Seorang perempuan berinisial RP (28) nekat membakar bendera merah putih karena kisah cintanya dengan warga Malaysia tak mendapat restu. 

Perempuan pemilik akun Instagram @maya.maya635 itu kini ditahan dan menjalani proses pemeriksaan polisi karena melakukan pelecehan terhadap lambang dan simbol negara.

Polda Sumut belum menemukan alasan untuk memeriksa kejiwaan RP atas perbuatannya.

Dihubungi melalui telepon, Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan pada Sabtu (19/9/2020) siang mengatakan, penahanan itu dilakukan setelah RP diamankan di sebuah rumah.

Proses penangkapan RP dilihat dari video yang tersebar di media sosial.

Viral Video Ibu-ibu Gunting Bendera Merah Putih, Empat Orang Ditangkap, Polisi Ungkap Motifnya

Jawaban Soal SD Kelas 1-3 TVRI Jumat (14/8): Mengapa Kita Harus Bangga pada Bendera Merah Putih?

Saat itu, RP yang berkaos dan celana pendek warna putih berjalan lalu duduk di kursi yang dikelilingi beberapa orang pria paruh baya.

"Pokoknya dia sudah ditahan lah," kata Nainggolan ketika dikonfirmasi tentang video yang menyebar itu.

 

Salah satu tangkapan layar video viral yang diunggah di akun Instagram @maya.maya635. Di akun tersebut, terdapat sejumlah video dan foto yang terkait dengan perlakuan berlebiha terhadap bendera merah putih, poster Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden H. Maaruf Amin, burung Garuda dan lainnya.
Salah satu tangkapan layar video viral yang diunggah di akun Instagram @maya.maya635. Di akun tersebut, terdapat sejumlah video dan foto yang terkait dengan perlakuan berlebiha terhadap bendera merah putih, poster Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden H. Maaruf Amin, burung Garuda dan lainnya. (Istimewa)

Ditanya soal pemeriksaan kejiwaan terhadap RP, Nainggolan menilai pihaknya belum mempertimbangkan hal itu.

"Ah nggak sampai ke situ lah. Pokoknya dia sudah ditahan lah. Jiwa, bagaimana mau diperiksa. Kalau kita tanya pisang dia bilang kuini, baru kita periksa dia ke rumah sakit jiwa. Kita tunjukan kopi dibilangnya teh manis, baru kita periksa (kejiwaannya)," katanya.

Ketika ditanya apakah RP sudah ditetapkan tersangka, Nainggolan tidak menjawab secara rinci.

"Ah, sudah ditahan pun dan sekarang sedang kita lakukan pemeriksaan. Kan ada alasannya, dia mau bercinta sama orang Malaysia, tidak dikasih," katanya.

RP yang merupakan warga Kelurahan Petpahan, Kecamatan Lubuk Pakam, Deli Serdang mengaku berpacaran dengan warga Malaysia.

Namun hubungan itu tidak didukung, bahkan cenderung ditentang keluarga dan semua kenalannya.

Diberitakan sebelumnya, unggahan video dan foto-foto dari akun Instagram @maya.maya635 memperlihatkan perlakuan berlebihan terhadap bendera merah putih seperti diinjak-injak, disikat dengan sikat water closet (WC), dimasak, dibakar dan dijadikan lap kaca jendela.

Di akun tersebut juga terlihat video poster Presiden RI dan Wakil Presiden RI "dihiasi" dengan sayuran serta dicoreti warna merah pada pipi dan bibirnya.

“Hasil penyidikan sementara motivasi tersangka melakukan perbuatan itu ingin mencari perhatian seluruh warga dunia,” katanya.

(Kontributor Medan, Dewantoro)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wanita Ini Bakar Bendera Merah Putih karena Masalah Percintaan"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved