Perlukah Menanggapi Serius Jika Bermimpi Pasangan Berselingkuh?
Menurut Dr. Nancy Irwin, PsyD, C.Ht, seorang psikolog klinis, mimpi pasangan berselingkuh sebenarnya cukup umum.
TRIBUNTERNATE.COM— Tentunya semua orang pernah merasakan bermimpi.
Namun terkadang mimpi seseorang membuat beberapa orang merasa panik.
Hampir setiap malam kita bermimpi, namun hanya sedikit isi mimpi yang bisa membuat kita terus memikirkannya sepanjang hari, salah satunya mimpi mendapati pasangan berselingkuh.
Tentu kita bisa saja menganggapnya itu hanya bunga tidur, tapi jika mimpi itu terasa nyata, haruskah kita menganggapnya serius?
Menurut Dr. Nancy Irwin, PsyD, C.Ht, seorang psikolog klinis, mimpi pasangan berselingkuh sebenarnya cukup umum.
• Pernah Mimpi Berhubungan Badan dengan Orang Tak Dikenal hingga Mantan? Ini Tafsirnya
• Tafsir Mimpi Bertemu Anaconda, Burung Elang hingga Anjing, Pertanda Baik atau Buruk?
"Kebanyakan orang dalam hubungan jangka panjang memiliki mimpi seputar tema ini," katanya.
Pada dasarnya kita tidak perlu mengartikan mimpi ini secara harfiah atau menganggapnya sebagai tanda bahwa pasangan memang melakukan perselingkuhan di belakang.
Meskipun memang sulit untuk menghilangkannya dari pikiran kita, Irwin mengatakan bahwa mimpi selalu berbicara lebih banyak tentang si pemimpi daripada orang yang diimpikan.
Irwin mengatakan, tugas pikiran untuk menghubungkan berbagai kejadian dan memahami dunia saat kita tertidur, dan itu sering dilakukan melalui metafora.
Itulah sebabnya mimpi hampir selalu mewakili sesuatu yang sama sekali berbeda dari apa yang tampaknya dimaksudkan di dunia nyata. Ini juga mengapa selalu ada lebih dari satu penjelasan tentang mimpi.
Jadi, alih-alih langsung mengambil kesimpulan, luangkan waktu untuk menganalisis sedikit lebih jauh.
“Di ujung spektrum yang lebih ekstrem, mimpi selingkuh bisa jadi merupakan hasil dari sisa ingatan dari pengalaman lama yang menyakitkan,” ujar Lauri Quinn Loewenberg, seorang analis mimpi bersertifikat.
Kita juga lebih mungkin bermimpi tentang selingkuh jika pasangan pernah berbohong dan berselingkuh di masa lalu.
"Ini menciptakan ketidakpercayaan dalam jiwa yang sepertinya tidak pernah hilang, bahkan dengan pasangan baru," katanya.
Terus berulang