Virus Corona
UPDATE Sebaran Virus Corona Indonesia Sabtu (31/10/2020): DKI Catat 750 Kasus Baru, Jateng 617
Berikut update sebaran kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia per Sabtu (31/10/2020).
2. Jawa Timur
Kasus Baru: 223 orang
Sembuh: 46.378 orang
Meninggal Dunia: 3.768 orang
Terkonfirmasi: 52.465 orang
3. Jawa Barat
Kasus Baru: 411 orang
Sembuh: 25.644 orang
Meninggal Dunia: 719 orang
Terkonfirmasi: 36.338 orang
4. Jawa Tengah
Kasus Baru: 617 orang
Sembuh: 28.094 orang
Meninggal Dunia: 1.745 orang
Terkonfirmasi: 33.912 orang
5. Sulawesi Selatan
Kasus Baru: 6 orang
Sembuh: 16.444 orang
Meninggal Dunia: 467 orang
Terkonfirmasi: 18.345 orang
6. Riau
Kasus Baru: 127 orang
Sembuh: 11.162 orang
Meninggal Dunia: 336 orang
Terkonfirmasi: 14.799 orang
7. Sumatera Barat
Kasus Baru: 252 orang
Sembuh: 10.270 orang
Meninggal Dunia: 260 orang
Terkonfirmasi: 14.537 orang
8. Kalimantan Timur
Kasus Baru: 116 orang
Sembuh: 11.077 orang
Meninggal Dunia: 482 orang
Terkonfirmasi: 14.091 orang
9. Sumatera Utara
Kasus Baru: 93 orang
Sembuh: 10.706 orang
Meninggal Dunia: 534 orang
Terkonfirmasi: 13.107 orang
10. Kalimantan Selatan
Kasus Baru: 48 orang
Sembuh: 10.773 orang
Meninggal Dunia: 485 orang
Terkonfirmasi: 11.856 orang
11. Bali
Kasus Baru: 52 orang
Sembuh: 10.624 orang
Meninggal Dunia: 387 orang
Terkonfirmasi: 11.764 orang
12. Banten
Kasus Baru: 84 orang
Sembuh: 7.422 orang
Meninggal Dunia: 269 orang
Terkonfirmasi: 9.490 orang
13. Papua
Kasus baru: 45 orang
Sembuh: 4.637 orang
Meninggal Dunia: 129 orang
Terkonfirmasi: 9.037 orang
14. Sumatera Selatan
Kasus Baru: 62 orang
Sembuh: 6.319 orang
Meninggal Dunia: 413 orang
Terkonfirmasi: 7.849 orang
15. Aceh
Kasus Baru: 11 orang
Sembuh: 5.037 orang
Meninggal Dunia: 270 orang
Terkonfirmasi: 7.405 orang
16. Sulawesi Utara
Kasus Baru: 19 orang
Sembuh: 4.542 orang
Meninggal Dunia: 204 orang
Terkonfirmasi: 5.407 orang
Baca juga: Luhut Binsar Pandjaitan Sebut Pemerintah Sudah Mampu Kendalikan Covid-19 di Indonesia
Baca juga: Belum Izinkan Sekolah Tatap Muka, Wali Kota Ambon: Miliki Resiko Tinggi Covid-19