Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Rival di Pilpres 2019, Kini Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno Masuk ke Kabinet Jokowi - Ma'ruf Amin

Sekadar mengingatkan, Sandiaga Uno merupakan calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto yang maju ke Pemilihan Presiden RI 2019.

Dok. Saturdays via Kompas.com
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno. Sandiaga Uno akhirnya mengikuti jejak Prabowo Subianto yang sudah terlebih dahulu masuk ke kabinet dengan jabatan sebagai menteri pertahanan. 

Peluang capres?

Masuknya nama Sandiaga Uno dan Tri Rismaharini disebut-sebut sebagai peluang untuk menuju Pemilu Presiden 2024. 

Apalagi selama ini dua nama ini muncul dalam berbagai survei. 

"Semua kepala daerah dan menteri adalah capres potensial 2024. Menurut saya jangan dipersoalkan. Memang bagus kalau presiden kita datang dari kepala daerah atau menteri yang berhasil," ujar Pengamat Politik M Qodari dalam diskusi  daring "Reshuffle Berskala Besar?", Selasa (22/12/2020).

"Kita ingin presiden nantinya adalah yang berkompeten dan sukses di pemerintahan sehingga kalau jadi presiden tidak kagok-kagok amat," ujar Qodari.

Menurut dia, Jokowi sebelum jadi presiden dulunya adalah wali kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta.

Demikian pula SBY sebelum jadi presiden adalah pernah menjadi menteri.

"Menjadi menteri atau kepala daerah adalah dua panggung terbaik menjadi presiden 2024," ujar Qodari.

Dia mengatakan Jokowi memilih menteri yang benar-benar dianggap bisa bekerja.

"Pak Jokowi setahu saya senang dengan kepala daerah atau menteri yang dianggap berhasil bekerja. Pak Jokowi itu sutradara juga. Dia atur siapa yang bagaimana 2024 nanti yang maju adalah sosok yang berhasil dan berprestasi di bidangnya masing-masing," ujar Qodari.

"Ini bagus. Artinya nanti di Pilpres 2024 masyarakat punya pilihan dari best of the best. Jangan sampai masyarakat memilih yang populer tapi tidak berprestasi," ujarnya.

Baca juga: Jika Sandiaga Uno Diangkat Jadi Menteri, Prabowo Subianto Disebut Tak Akan Keberatan

Karpet merah

Sementara itu, Pengamat Politik dan Hukum Ketatanegaraan dari Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), Agus Riewanto, menilai Sandi bisa mendapatkan karpet merah untuk maju dalam kontestasi Pilpres ke depan jika ditunjuk sebagai menteri.

"Panggung menteri itu menjadi kesempatan seseorang untuk menjadi tokoh nasional," ungkap Agus kepada Tribun Solo, Senin (21/12/2020).

Sehingga, Sandi dipandang akan dengan mudah menjadi sosok yang akan kembali bertarung di kancah Pilpres, termasuk Pilpres 2024 mendatang.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved