Kabar Artis
Bela Raffi Ahmad, Abrar Sindir Balik Sherina: Pintar-pintar Membuat Opini Ya, Wanita yang Pintar
Abrar Rafles Dahlan alias Abrar menanggapi sindiran Sherina Munaf terhadap bosnya, Raffi Ahmad.
TRIBUNTERNATE.COM - Presenter sekaligus influencer Raffi Ahmad menjadi salah satu penerima pertama vaksin Covid-19 di istana Merdeka, Jakarta pada Rabu (13/1/2021) pagi.
Namun, tak lama setelah disuntik vaksin Covid-19, Raffi Ahmad menjadi perbincangan publik dan mendapat banjir kritikan.
Sebab, beredar foto Raffi Ahmad berkerumun dengan rekan-rekan sesama artis tanpa mengindahkan protokol kesehatan, termasuk tanpa mengenakan masker.
Aksi Raffi itu pun mendapat kritikan dari sejumlah rekan artis.
Satu di antaranya penyanyi Sherina Munaf.
Seolah tak terima, Abrar Rafles Dahlan alias Abrar menanggapi sindiran Sherina Munaf terhadap bosnya, Raffi Ahmad.
Melalui fitur story di akun Instagram pribadi-nya, satu di antara kru Rans Entertainment itu menyindir balik Sherina.
Baca juga: Foto Kumpul-kumpul Tanpa Masker Beredar, Raffi Ahmad Beri Klarifikasi dan Minta Maaf
Baca juga: Raffi Ahmad Disuntik Vaksin Covid-19, Sherina Beri Teguran: Bukan Berarti Keluyuran Rame-rame
Ia menyebut, Raffi sudah melalui protokol kesehatan yang berlapis kala menghadiri acara di rumah temannya itu.
Ia pun mengingatkan agar Sherina bisa langsung menghubungi Raffi secara pribadi, dibanding menyindirnya di media sosial.
"Halo @SherinaSinna kalau gatau apa-apa gausah buat statement di publik.
Tinggal chat langsung aja ke a Raffi baru bisa tau gimana ceritanya ya.
Pintar-pintar membuat opini ya, wanita yang pintar..." kata Abrar dalam postingannya di fitur Instastory dikutip Tribunnews.com, Kamis (14/1/2021).

Selain itu, Abrar juga menjelaskan Raffi Ahmad sudah melalui protokol kesehatan yang berlapis saat memasuki rumah temannya itu.
Hal itu dibuktikan dengan dirinya dan tim Rans Entertainment yang harus memberi test swab PCR negatif Covid-19 saat hendak masuk ke dalam kantornya.
Bahkan, ia juga menyampaikan, kantor teman Raffi itu melakukan tes swab antigen setiap hari kepada para karyawannya.