Kisah Laura Lazarus, Mantan Pramugari yang Selamat dari Kecelakaan Pesawat 16 Tahun Lalu di Solo

TRIBUNTERNATE,COM - Seorang mantan pramugari Lion air yang lolos dari kecelakaan maut 16 tahun yang lalu kembali mengurai kisahnya.

Mantan pramugari itu adalah Laura Lazarus.

Belum lama ini, Laura Lazarus menjadi bintang tamu dalam sebuah vlog yang dipandu Ashanty dan diunggah di kanal YouTube The Hermansyah A6 pada Senin (18/1/2021).

Dalam vlog tersebut, Laura Lazarus menceritakan keadaannya pasca-kecelakaan pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT538 di Solo tahun 2004 silam.

Pada 30 November 2004, pesawat yang dinaiki Laura Lazarus tergelincir dan menghantam pemakaman saat hendak mendarat di Bandara Adi Sumarmo, Solo, Jawa Tengah.

Ia menyebut, cuaca saat itu terbilang buruk.

"Pas mau mendarat pesawat itu keluar landasan lagi, nabrak pager, berhentinya di atas kuburan," ucap mantan pramugari yang kini menjadi seorang motivator tersebut.

"Korbannya dari depan sampai row 10," lanjutnya.

Baca juga: Tanggapi Gempa Bumi di Sulbar dan Banjir di Kalsel, Megawati: Sebenarnya Bisa Di-minimize

Baca juga: Basarnas: Proses Pencarian Sriwijaya Air SJ182 Diperpanjang 3 Hari ke Depan, hingga 21 Januari 2021

Baca juga: Bayi Usia 11 Bulan Korban Sriwijaya Air SJ182 Terbang Bersama Ibu dan 2 Kakak untuk Beri Kado Ayah

Laura Lazarus juga menjelaskan bahwa orang yang duduk di sekelilingnya meninggal dunia akibat kecelakaan itu.

" Oh oke, ini aku pernah denger. Aku tahu juga apa pesawatnya," kata Ashanty saat mendengarkan cerita Laura.

Akibat kecelakaan itu, 26 orang tewas, termasuk teman seprofesi Laura Lazarus.

Selain itu, tercatat ada 55 orang luka berat dan 63 orang luka ringan.

Laura Lazarus menjadi salah satu korban luka berat dalam kecelakaan pesawat Lion Air JT538 itu.

Menurut pengakuan Laura Lazarus, dirinya ditemukan di bagian bawah sayap pesawat karena terpental.

Meskipun kejadiannya sudah cukup lama, pengalaman kelam itu masih terekam jelas di ingatannya.