Kabar Artis
Anggap Cara Diet Tya Ariestya Kejam, Yulia Baltschun: RIP Dunia Gizi dan Diet Indonesia
Ungkapan kekecewaan Yulia Baltschun atas diterbitkannya buku diet ala Tya Ariestya yang dianggap kejam.
TRIBUNTERNATE.COM - Influencer dan koki jebolan MasterChef Indonesia, Yulia Baltschun, menilai cara diet yang dilakukan artis Tya Ariestya kejam.
Diketahui, diet yang dilakukan Tya Ariestya saat ini tengah viral dan ramai diperbincangkan.
Ibu dua anak itu sukses menurunkan berat badan hingga 25 kilogram.
Tentu hal itu mengejutkan dan membuat banyak orang merasa penasaran dengan tips diet yang dilakukan Tya Ariestya.
Tya pun tidak pelit untuk membagi ilmu dari perubahan tubuhnya yang semakin langsing di akun Instagram miliknya.
Baca juga: Kenang Sosok Rina Gunawan, Atalarik Syach: Sosok Seru, Penuh Ceria dan Kasih Sayang
Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini, 4 Maret 2021: Mama Rosa Tanya Soal Kematian Roy ke Nino

Kini Tya Ariestya jadi sorotan tidak hanya karena penampilannya yang berubah.
Tetapi juga karena soal kisah dietnya yang kini dicetak dalam bentuk buku berjudul "The Journey of Fit Tya Ariestya".
Sebab, dalam bukunya itu dituliskan tentang jumlah kalori yang dikonsumsi untuk penurunan berat badan.
Baca juga: Heboh Buku Diet Tya Ariestya karena Abaikan Sayur, Ahli Gizi Soroti 5 Hal Ini
Di tengah hangatnya perbincangan tentang diet Tya Ariestya, Yulia Baltschun mempunyai pendapat yang berbeda.
Yulia mengatakan, diet yang dilakukan Tya Ariestya ini tidak aman untuk ditiru.
Sebab, kandungan kalori yang dikonsumsi setiap harinya sangat sedikit alias low calorie.
Bahkan, jumlah itu dinilai lebih sedikit dari kalori yang dibutuhkan anak balita setiap harinya.
Perempuan yang menetap di Bali ini mengaku merasa lelah dengan adanya cara-cara diet yang tidak sehat.
Ia mengatakan diet yang dilakukan Tya Ariestya adalah diet kejam dengan rela mengonsumsi sedikit kalori demi mencapai bentuk tubuh yang diinginkan.
Baca juga: Ririe Fairus Minta Stop Hujat Nissa Sabyan Meski Diselingkuhi: Saya Rela Lepas Ayus Asal Dia Bahagia

Yulia menyebut, hal yang juga membuatnya semakin geram adalah adanya testimoni sebagai rayuan agar buku ini bisa terjual.
Selain itu, buku tersebut menyertakan indikator seolah-olah cara diet yang dilakukan dianggap aman.
Sedangkan, kebenaran dari indikator itu belum bisa dicek secara keilmuan dan medis.
Namun, Yulia masih akan membaca buku secara lengkap untuk mempelajari dengan utuh.
Dengan jujur, Yulia menyebut kritikannya baru berasal dari rangkuman buku "The Journey of Fit Tya Ariestya" melalui akun Twitter.
Berikut caption lengkap Yulia Baltschun dari instagram pribadinya:
"DIET TYA ARIESTYA BLACKLIST AJA !!!
Cape deh... diet extrim lahir melulu!
Tahun 2021 ketika manusia harusnya lebih kritis eh...
Masih aja ada yg mau rela kalori defisit extrim demi kurus
Kurus sih pasti !! Tapi kurusnya melalui cara yg biasa dilakukan org yg punya “eating disorders”
Gemes deh !! Betapa kejamnya manusia yg publish diet extrim dan berkelit / beropini bilang itu aman pdhal jelas-jelas gak aman :(
Kejam pake testimoni kurus sebagai rayuan
Pek testimoni sbgai anjuran
Pake testimoni sbgai indikator keamanan
Opini dri video ini bdasarkan rangkuman isi buku Tya di Twitter, untuk lebih jelas tunggu aku baca buku beliau dlu ya, smntara video ini maaih mindset general aja
RIP DUNIA GIZI & DIET INDONESIA :(," tulis Yulia.
Baca juga: Viral Pasangan Kekasih Pelajar SMP Daftar Nikah di KUA, Keluarga: Mereka Saling Mencintai
Baca juga: Bahas Soal Putri Diana dengan Oprah Winfrey, Pangeran Harry Takut Sejarah akan Kembali Terulang
Unggahan Yulia Baltschun ini juga mendapatkan beberapa tanggapan dari warganet.
"Salut buat Kak Yulia yang bikin buku sudah mengusahakan ada referencenya, dari pada bikin buku isinya "kata dokter aku" doank," tulis akun @dietsantuy.id.
"Hai Kak @yuliabaltschun, Makasih banyak atas videonya. Izin menambahkan ke thread boleh ya? Untuk tim gizipedia memang terdiri dari ahli gizi semua.
4-5 bulan lalu awal diet ini muncul, sepemikiran bahwa ah ini cuma diet defisit kalori biasa, jadi tidak terlalu di fikirkan.
Tapi setelah menerima pertanyaan seputar sayur bikin gemuk, bahkan ada busui yang jadi skip sayur.
Akhirnya penasaran dan belilah bukunya (sepertinya ini sudah cetakan kedua, karena tertulis batch 1 terjual 6rb exp dlm 12 hari)
Bbrp poin buku sebenarnya sangat bisa dipakai, seperti banyak minum air putih, tidur teratur dll.
Tapi yang disinformasi lebih banyak. Jadi perlu diluruskan.
Apalagi diet dg menu 300an kalori plus tanpa sayur ini mulai dipakai artis lain juga (ke dokter yang sama) dan tentu diikuti masyarakat.
Jenis diet ini memang perlu di blacklist karena pelakunya jadi merasa pup 5 hari sekali dg tekstur keras & warna gelap itu wajar (padahal ngga dan bisa jadi tanda luka pd usus).
Intinya, nanti kalau bukunya datang silahkan dibaca dan dinilai sendiri biar lebih yakin & terhindar dari fitnah hehe
Sekali lagi, terima kasih banyak," tulis akun @gizipedia.id.
"Kak yul, izin mengungkapkan pendapat yaa. Salahnya beliau, beliau clueless ilmu gizi dasar.
Gak paham kalau dokternya memberikan beliau saran khusus dengan preferensi dan keadaannya (yang mana beliau obesitas) setelah itu memberikan saran ke orang lain lewat youtube/bukunya.
Saran yang diberikan sekarang gak bisa berlaku untuk selamanya, no santan no gula no minyak dll itu mungkin works sekrang dan bagus untuk beliau karena beliau obesitas dan tujuan utama adalah membebaskannya dari keadaan obesitas itu supaya kesehatannya gak semakin menurun.
Makanya dia cuma jalan 45, mengindari cidera pas olahraga berat dengan berat badan yang masih sangat tinggi (ini lumayan common untuk orang yang obesitas).
Intinya, semua itu khusus untuk beliau dan gak berlaku selamanya. Itu bekerja di beliau dalam kurun waktu tertentu aja, kedepannya diet dan pola olahraga dia harus diubah kalau gak mau kekurangan gizi.
Dan orang2 kaya kita, harus pake logika sebelum ikutin saran dari siapapun dan jangan menganggap followers banyak berarti informasinya bisa ditelan mentah2.
Harus tanya kenapa kenapa kenapa dan cari terus supaya kita gak bodohin badan sendiri," tulis akun @noobsfitness.
(TribunTernate.com/ Efrilia Aminati)