Oki Setiana Dewi: Ini Masalah Kemanusiaan, Tak Harus Jadi Orang Islam untuk Peduli dengan Palestina

TRIBUNTERNATE.COM - Aktris sekaligus pendakwah Oki Setiana Dewi bersama dengan rekan selebritas lainnya mengunjungi Kedutaan Besar (Kedubes) Palestina pada hari ini, Senin (17/5/2021).

Tujuan kedatangan Oki Setiana Dewi dan rekan-rekan selebritas ke Kedubes Palestina adalah untuk mendengar langsung keadaan Palestina dari Dubesnya.

"Beberapa teman bertanya sesuatu yang ingin mereka dengar langsung dari Dubes Palestina," tutur Oki.

Selain itu, mereka juga ingin menyampaikan dukungan dalam berbagai bentuk untuk bisa membantu Palestina, baik itu bantuan secara material maupun non material.

"Maka yang disampaikan adalah apa-apa yang bisa kami lakukan dan yang sudah kami lakukan."

"Salah satunya, tentu saja selain doa dan donasi, yang juga bisa dilakukan dan yang telah kami lakukan juga adalah menyebarkan informasi, awareness supaya khususnya orang-orang Indonesia tidak lupa dengan sahabat-sahabat atau saudara-saudara yang ada di Palestina," ucap istri Ory Vitrio itu.

Menurut Oki Setiana Dewi, konflik yang kini terjadi antara Israel dan Palestina bukanlah konflik agama, melainkan konflik kemanusiaan.

Untuk itu, tidak perlu menjadi orang Islam untuk bisa peduli dengan apa yang terjadi pada Palestina.

Baca juga: Korban Tewas Warga Palestina Akibat Serangan Israel Tambah Jadi 126 Orang, 31 di Antaranya Anak-anak

Baca juga: Mengapa Konflik Israel-Palestina Kembali Pecah? Ketahui 7 Hal Ini, Termasuk Awal Konflik Dimulai

Orang dengan kewarganegaraan Indonesia, kata Oki, seharusnya juga memiliki kepedulian terhadap Palestina.

Sebab, Indonesia punya UUD 1945 yang di dalamnya terdapat pesan bahwa "penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan".

Menurut Oki, konflik Israel-Palestina bertentangan dengan perikemanusiaan, dengan demikian peristiwa tersebut harus mendapat perhatian dari masyarakat Indonesia.

"Tidak harus menjadi orang Islam untuk peduli dengan Palestina, orang yang berwarganegara Indonesia pun harus peduli dengan Palestina."

"Karena kalau kita lihat rumusan UUD 1945 kita berbunyi 'penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan', dan penjajahan yang sampai saat ini terjadi adanya di Palestina," tegasnya.

Lebih jauh, Oki menekankan bahwa bukan hanya orang Islam atau orang Indonesia saja yang harus peduli dengan Palestina, tetapi seluruh individu sebagai manusia juga harus ikut peduli.

Sebab, peristiwa ini merupakan masalah kemanusiaan, di mana warga Palestina direbut kebebasannya dalam beribadah dan memiliki tempat tinggal.