Apakah Abdee Slank Layak Jadi Komisaris PT Telkom? Ekonom Beri Tanggapan, Iwan Fals Beri Dukungan
Pengamat ekonomi menyatakan tidak setuju, tetapi rekan sesama musisi mengatakan pemilihan Abdee Slank sebagai komisaris PT Telkom sudah tepat.
TRIBUNTERNATE.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengangkat Abdi Negara Nurdin atau yang lebih terkenal dengan nama Abdee Slank menjadi Komisaris PT Telkom Indonesia Tbk (Persero).
Diketahui, jajaran direksi dan komisaris perseroan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. atau Telkom dirombak lewat rapat umum pemegang saham (RUPS) tahunan 2020 yang digelar pada Jumat (28/5/2021) lalu.
Dalam RUPS tahunan tersebut, Bambang Brodjonegoro juga ditunjuk sebagai Komisaris Utama perseroan menggantikan Rhenald Kasali.
Belum lama ini, Bambang Brodjonegoro sudah mundur dari jabatan Menteri Riset dan Teknologi karena kementerian yang dia pimpin digabung dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Selain itu, staf khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga juga menduduki posisi komisaris baru PT Telkom.
Dipilihnya gitaris grup musik rock Slank Abdi Negara Nurdin sebagai komisaris baru Telkom menjadi sorotan publik dan menuai pro-kontra.
Ada pengamat ekonomi yang menyatakan tidak setuju, tetapi rekan sesama musisi mengatakan pemilihan Abdee Slank sebagai komisaris PT Telkom sangat tepat.
Seberapa pantas sebenarnya seorang Abdee Slank jadi Komisaris PT Telkom? Berikut ulasan Tribunnews.com.
Pengamat Indef Nilai Abdee Pantasnya di Pariwisata, Ekonom Core Lihat Jiwa Pengusaha Sang Gitaris
Menanggapi penunjukan musisi itu, Direktur Eksekutif Institute Development on Economics and Finance (Indef) Tauhid Ahmad mengatakan Abdi Negara Nurdin atau Abdee Slank tidak pantas menduduki posisi Komisaris Independen PT Telkom Indonesia (Persero).
Tauhid Ahmad mengatakan, seseorang yang menjabat komisaris perusahaan, seharusnya memiliki latarbelakang pengetahuan yang sama dengan perusahaan itu sendiri.
Baca juga: Buntut Video Viral Wisatawan Malioboro Soal Harga Pecel Lele, 3 Tempat Usaha Ditutup Sementara
Baca juga: Profil Abdee Slank yang Baru Saja Resmi Diangkat Menjadi Komisaris PT Telkom

"Saya melihatnya kurang cocok Abdee Slank di Telkom, komisaris itu harus punya pengetahuan atau latarbelakang, katakanlah sama dengan perusahaan itu," ucap Tauhid saat dihubungi, Sabtu (29/5/2021).
Menurutnya, Abdee terlihat lebih pantas duduk sebagai komisaris di perusahaan BUMN yang bergerak di sektor wisata, seperti PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC).
"Saya melihatnya lebih pas di pariwisata, karena pemahaman, pengetahuan yang sama dengan perusahaan itu sangat penting," ucap Tauhid.
Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Piter Abdullah menilai Abdi Negara Nurdin atau Abdee Slank memiliki kompetensi untuk menjabat sebagai komisaris PT Telkom Indonesia (Persero).
