Tak Ingin Tertular Covid-19 saat Terima Makanan dari Ojol? Ini 7 Kiat Aman Pesan Makanan Online

TRIBUNTERNATE.COM - Tingkat penularan virus corona atau Covid-19 di Indonesia masih terus menunjukkan peningkatan.

Pada Jumat (9/7/2021) saja, penambahan kasus harian Covid-19 di Indonesia masih berada di angka 38 ribu.

Untuk itu, masyarakat harus selalu waspada dengan penularan Covid-19 yang bisa terjadi di mana saja, terlebih di ruangan yang tertutup.

Di masa PPKM Darurat yang berlangsung pada 3-20 Juli 2021, kita perlu mengurangi banyak aktivitas di luar rumah untuk mengurangi risiko terpapar Covid-19.

Termasuk dalam hal bersantap, masyarakat tidak diperbolehkan untuk makan di resto atau warung makan.

Namun, jika ingin membeli makanan, masyarakat diwajibkan untuk membungkus atau memesan makanan secara online.

Hal tersebut dilakukan agar masyarakat bisa terhindar dari penularan Covid-19 di tempat umum.

Namun, saat membungkus atau memesan makanan secara online, kita masih memiliki kemungkinan untuk tertular.

Baca juga: Jika Terinfeksi Covid-19 dan Mengalami Gejala Ringan, Ini Cara untuk Menanganinya

Baca juga: Mengenal Teknik Proning, Disebut Bisa Bantu Tingkatkan Saturasi Oksigen Pasien Covid-19, Ini Caranya

Agar lebih aman, ada baiknya Anda mengetahui sederet kiat aman dalam memesan makanan online supaya tak tertular Covid-19.

Mengutip Covid19.go.id, berikut tujuh kiat aman dalam memesan makanan secara online:

1. Gunakan transaksi non-tunai (cashless)

2. Jaga jarak dengan kurir saat menerima pesanan

3. Pakai masker saat berinteraksi dengan kurir

4. Pindahkan makanan ke wadah milik sendiri

5. Buang kemasan makanan ke tempat sampah

6. Cuci tangan pakai sabun setelah memindahkan makanan

7. Panaskan kembali makanan sebelum siap disantap

Kondisi dan Titik Lengah yang Sebabkan Risiko Penularan Tinggi Covid-19

Dengan adanya varian Delta yang dinilai lebih mudah menular dan menyebar, kita perlu memperhatikan kondisi dan titik lengah yang akan membuat risiko penularan Covid-19 menjadi tinggi.

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Republik Indonesia memberikan sebuah infografis kondisi dan titik lengah yang membuat penularan Covid-19 jadi berisiko tinggi yang perlu dihindari agar kita dapat mencegah diri kita tertular dan dapat memutus rantai penyebaran Covid-19.

Hal tersebut disampaikan oleh BRIN melalui sebuah unggahan di akun instagramnya @brin_indonesia pada Jumat (9/10/2021).

BRIN menyebutkan ada enam kondisi di mana Covid-19 paling mudah menular.

Berikut enam kondisi di mana Covid-19 paling mudah menular:

1. Ruangan tertutup

2. Interaksi jarak dekat

3. Tidak memakai masker (seperti saat sedang makan bersama)

4. Pertemuan panjang (lebih dari 15 menit)

5. Keramaian

6. Aktivitas dengan bernafas kuat (bernyanyi, berbicara, tertawa)

Baca juga: Mengenal Actemra dan Kevzara, 2 Obat Baru untuk Pasien Covid-19 yang Direkomendasikan WHO

Baca juga: Mengenal Penjelasan umum tentang Vaksinasi dan Apa Saja Kriteria Penerima Vaksin Covid-19

Kemudian BRIN juga menyebutkan tujuh titik lengah di yang akan membuat penularan Covid-19 menjadi berisiko tinggi.

Berikut tujuh titik lengah yang akan membuat penularan Covid-19 menjadi berisiko tinggi:

1. Makan bersama keluarga yang tidak serumah

2. Pegawai rumah yang pulang-pergi

3. Berbelanja ke pasar atau tukang sayur

4. Olahraga bersama teman atau keluarga yang tidak serumah

5. Membiarkan anak main atau berkumpul dengan teman-temannya

6. Menggunakan transportasi umum

7. Menerima tamu seperti teman atau keluarga untuk menginap di rumah

Lebih lanjut BRIN juga menganjurkan agar masyarakat tetap disiplin protokol kesehatan saat beraktivitas serta menghindari kondisi di atas.

(TribunTernate.com/Ron/Qonitah)