Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

PAN Diundang ke Istana oleh Jokowi, PSI Beri Tanggapan, Ngabalin Sebut Hanya Bahas Pandemi Covid-19

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, dan Sekjen PAN, Eddy Soeparno, dikabarkan ikut serta dalam pertemuan dengan Presiden dan parpol koalisinya.

Youtube/Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

TRIBUNTERNATE.COM -  Presiden Jokowi mengundang ketua umum dan sekretaris jenderal dari sejumlah partai politik pendukung pemerintah ke Istana Presiden Jakarta, Rabu (26/8/2021) kemarin. 

Namun, salah satu hal yang mengejutkan adalah hadirnya Partai Amanat Nasional (PAN) dalam undangan Jokowi tersebut.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Sekjen Eddy Soeparno diketahui diundang hadir ke istana.

Sementara, petinggi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tidak hadir dalam pertemuan itu.

Padahal, jika menilik riwayat politik sebelumnya, PSI merupakan pendukung Jokowi di Pilpres 2019, sementara PAN mendukung Prabowo.

Tanggapan PSI

Sekretaris Dewan Pembina DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni mengklaim komunikasi antara partainya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tetap berjalan dengan baik.

Hal itu ia tegaskan untuk menanggapi pertanyaan terkait tak diundangnya PSI dalam pertemuan antara Presiden Jokowi dan petinggi partai politik (parpol) koalisi pemerintah, Rabu (25/8/2021) sore.

"Alhamdulillah, komunikasi kami dengan Pak Jokowi tetap terjaga dengan baik. Sekitar 1,5 bulan yang lalu, PSI diterima Pak Jokowi di Istana Bogor," kata Antoni saat dihubungi Kompas.com, Kamis (26/8/2021).

Menjawab soal mengapa tak diundang dalam pertemuan, Antoni beralasan bahwa pertemuan tersebut berisikan partai koalisi yang berada di parlemen.

Diketahui, PSI tidak mendapat kursi di parlemen dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.

Antoni melihat, mereka yang diundang oleh Presiden Jokowi semuanya adalah partai koalisi di DPR.

Lebih lanjut, Juli mengungkap isi pertemuan antara PSI dan Presiden Jokowi di Istana Bogor beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan, saat itu PSI menyampaikan beberapa hal kepada Jokowi. Begitu juga sebaliknya, Jokowi memberikan saran terhadap PSI.

"Kami menyampaikan banyak hal kepada beliau. Beliau juga memberikan beberapa saran yang sangat konstruktif bagi PSI ke depannya," ucapnya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved