Mengaku Salah, Baim Wong Akhirnya Minta Maaf & Ingin Bertemu Kakek Suhud: Harusnya Saya Lebih Sopan

Diakui Baim, saat itu ia sudah berusaha menegur sang kakek yang mengaku berusia 77 tahun itu dengan cara baik.

"Waktu itu saya enggak marah kok, saya bilang 'Pak, bukan dengan cara seperti ini ya, saya bilang, jangan, enggak baik', itu enggak marah-marah," ungkap Baim.

Setelah itu, Baim pun melanjutkan perjalanan menuju rumahnya.

Namun, rupanya kakek itu masih mengikutinya dan berteriak minta uang.

"Saya lanjut lagi dan akhirnya ketika saya naik motor sama Kiano, dia teriak di belakang 'Baim minta uang, Im, Im minta uang', saya lihat dia masih ngikutin saya," katanya.

Baim Wong mengaku kesal dengan sikap seperti itu.

Sebab ia paling tidak suka dengan orang yang meminta-minta uang.

Diakui Baim, ia memang suka menolong orang, tetapi tidak dengan cara memanfaatkan kelemahan.

Baca juga: Pernah Difitnah dan Dijatuhkan saat Bangun Bisnis Miliknya, Baim Wong Sempat Ingin Mengakhiri Hidup

Baca juga: Karyawan Baim Wong Geram, Foto Kiano Tiger Wong Dicatut, Dijual Rp100 Juta di Akun Jual Beli

"Saya paling kesal sih orang seperti itu ya. Waktu itu saya juga pernah ngamuk sama ojol (ojek online) gara-gara dia ngikutin saya dan ngalangin di depan mobil."

"Saya paling enggak suka kalau misalkan itu dijadikan kelemahan. Orang kalau ketemu saya, terus minta uang. Saya ngelakuin semuanya, berbagi atau enggak, apa pun itu ya, karena saya cuma senang melakukannya," tegas Baim. 

Waktu itu, kata Baim, saat ia sampai di rumah, tak disangka kakek tersebut masih mengikuti dan kembali meminta uang.

"Akhirnya sudah, saya jalan saja, enggak menggubris. Saya ke rumah lah, itu lumayan agak jauh sih, terus saya ke rumah dan berhenti, tiba-tiba dia muncul lagi dan kembali dia minta uang sama saya bosque."

"Di situ saya lumayan agak sih, saya bilang 'Pak, tolong jangan dengan cara seperti ini, saya bilang jangan ya enggak boleh'. Menegurnya dengan cara apa seperti kalian lihat di video," ungkap ayah Kiano dan Kenzo.

Lebih lanjut, Baim mengatakan, bagi warganet yang sering melihat konten-konten YouTube miliknya, akan tahu seperti apa sikapnya saat berhadapan dengan orang yang memaksanya untuk memberikan uang. 

"Kalau kalian sering melihat vlog saya, saya sering lakuin itu sih, kalau orang minta dengan cara tidak sopan atau gimana, saya sering ngelihatin 'dengan cara seperti itu, lu enggak akan dapetin duit'. Saya akhirnya ngasih orang yang enggak ada hubungannya sama dia, saya sering banget seperti itu," ujar Baim.

Atas sikapnya tersebut, Baim mempersilakan bagi siapa pun untuk menilainya karena setiap orang bebas berpendapat.

Namun yang jelas bagi Baim, ia tidak suka saat orang menggunakan kelemahan untuk meminta uang.

"Kalau misalkan memperlihatkan kelemahan dia untuk mendapatkan uang, saya benci banget," tutur Baim.

"Saya melakukan semuanya dengan hati, saya mau ngasih orang sesuai hati saya, toh itu uang-uang saya juga, kalau misalkan ada persepsi berbeda dari kalian, saya enggak apa-apa banget, karena pemikiran orang beda-beda," lanjutnya.

Pria berusia 40 tahun juga meminta maaf seandainya ada orang yang tidak sependapat dengannya. 

Tapi diakui Baim, dia tidak menyesali tindakannya kepada kakek tersebut. 

"Itu persepsi saya bosque, mau atau enggak (mau) diterima, enggak apa-apa, yang penting saya udah ngomong seperti ini," jelas Baim.

"Saya tidak menyesali apa yang saya lakuin, tapi kalau misalkan ada pihak-pihak yang tidak suka, saya minta maaf, tapi ya itu diri saya, saya mau jadi diri saya apa adanya, enggak mau munafik," tambahnya.

(TribunTernate.com/Ron/Rohmana)