Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Terungkap Trik Tili Taklukkan Buaya Berkalung Ban di Palu, Tangkap Anaknya Dulu Baru Pasang Umpan

Sebelum menangkap buaya berkalung ban, Tili terlebih dahulu menangkap anak buaya tersebut.

Kolase Tribunnews.com: TribunPalu.com/Ketut Suta dan AFP PHOTO/ARFA
(Kiri) Foto Tili, pria yang berhasil menangkap buaya berkalung ban di Palu (Kiri) Foto buaya berkalung ban sebelum ditangkap. 

TRIBUNTERNATE.COM - Seekor buaya yang terlilit ban selama beberapa tahun terakhir, akhirnya berhasil ditangkap. 

Penangkapan buaya berkalung ban tersebut terjadi di Jembatan II Kelurahan Tatura Selatan, Kota Palu, Sulawesi Tengah pada Senin (7/2/2022).

Sosok yang berhasil menangkap buaya berkalung ban tersebut adalah Tili.

Pasalnya sebelum menangkap buaya berkalung ban, Tili terlebih dahulu menangkap anak buaya tersebut.

"Anaknya buaya ini saya tangkap disana (tengah sungai, red) pakai perahu rakitan saya, Sudah 4 hari saya tangkap anaknya buaya ini," ungkap Tili, Selasa (8/2/2022).

Setelah menangkap anaknya, Tili lantas memasang umpang.

Diketahui Tili sudah tiga pekan berniat menangkap buaya berkalung ban itu.

Setiap sore, dia memasang melepanlr umpan yang terikat tali ke sungai sekitar.

Baca juga: Perjuangan Tili Tangkap Buaya Berkalung Ban: Butuh 3 Pekan hingga Rogoh Kocek Rp4 Juta untuk Umpan

Ujung tali lainnya diikat pada batang kayu besar yang ada di sekitar sungai untuk memudahkannya menarik buaya saat umpan itu berhasil.

"Kadang umpannya merpati, kadang ayam," kata Mas Gili sambil memegang ban yang dilepas dari buaya.

Seekor buaya muara (Crocodylus porosus) dengan ban yang menjerat lehernya terlihat di sungai Kota Palu, Selasa (20/9/2016). Pihak konservasi setempat terus berupaya melakukan penyelamatan buaya berukuran sekitar 4 meter dengan ban yang melilit lehernya sejak tahun 2016 tersebut.
Seekor buaya muara (Crocodylus porosus) dengan ban yang menjerat lehernya terlihat di sungai Kota Palu, Selasa (20/9/2016). Pihak konservasi setempat terus berupaya melakukan penyelamatan buaya berukuran sekitar 4 meter dengan ban yang melilit lehernya sejak tahun 2016 tersebut. (AFP PHOTO/ARFA)

Petang tadi, Mas Gili memasang umpannya dan berhasil menangkap buaya.

Dia tak sendiri, warga setempat yang menonton aksi Mas Gili turut membantu.

"Saya memang mau menangkapnya karena kasihan. Buaya itu terlilit ban selama bertahun-tahun," ucap Mas Gili.

Saat buaya berhasil ditarik ke darat, Mas Gili pun dengan sigap mengikat buaya itu.

Baca juga: 6 Fakta Pembebasan Buaya Berkalung Ban di Palu, Ditangkap Pria asal Sragen yang Rogoh Kocek Sendiri

"Sempat lepas dua kali dari umpan, nanti setelah magrib bari berhasil," ucap Mas Gili.

Setelah buaya berhasil ditangkap, warga lantas berinisiatif untuk melepas ban yang melilit leher buaya tersebut.

Mereka memotong ban dengan cara menggergaji.

Butuh bantuan beberapa orang, untuk melepas ban tersebut.

(TribunPalu.com)

Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul Trik yang Dilakukan Tili untuk Tangkap Buaya Berkalung Ban, Tangkap Anaknya Dulu Baru Pasang Umpan

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved