PLN Pasok Listrik 80 MVA Untuk Dukung Operasi Smelter Antam di Halmahera Timur
PT PLN bakal memasok listrik 80 MVA guna mendukung operasional pengolahan dan pemurnian milik PT Aneka Tambang di Halmahera Timur
TRIBUTERNATE.COM - PT Perusahan Listrik Nasional ( PLN ) bakal memasok listrik 80 MVA guna mendukung operasional pengolahan dan pemurnian ( Smelter) milik PT Aneka Tambang ( Antam ) di Halmahera Timur, Maluku Utara.
Komitmen kedua bela pihak itu ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo memastikan, dalam waktu dekat pihaknya sudah merelokasi pembangkit listrik ke wilayalah operasi PT Antam di Halmahera Timur.
Terget mereka, untuk jangka menengah serta jangka panjang, menurut Darmawan, akan membuat pembangkit listrik yang lebih efisien.
"Tentu kita akan menghitung secara bersama sama pembangkit apa yang bisa lebih efisien untuk smelter ini,"katanya. Kamis (17/3/2022)
Direktur Utama Aneka Tambang Nicholas Kanter mengatakan, setelah adanya kerja sama PLN dan Antam berarti Pabrik Pemurnian Feronikel sudah bisa beroperasi dalam waktu dekat.
Pabrik Ini memang sudah lama digadang-gadang oleh perusahaan untuk bisa meningkatkan hilirisasi mineral.
"Lewat PJBTL ini, PLN akan melistriki Smelter Feronikel selama 30 tahun ke depan,"ujar Niko.
Baca juga: Mendag RI Mengaku Tak Bisa Melawan Mafia Minyak Goreng: Mohon Maaf Tak Bisa Mengontrol
Baca juga: Deretan Artis yang Diperiksa atas Kasus Doni Salmanan: Ada Atta Halilintar hingga Rizky Febian
Smelter merupakan salah satu proyek strategis nasional untuk mendukung hilirisasi mineral di Indonesia.
Dalam rangka mendukung itu, PLN mendatangkan dua mesin pembangkit dari Sumatera Selatan sebesar 51 MW dan Jambi sebesar 60 MW untuk dibawa ke Halmahera Timur, untuk mengoptimalkan pasokan listrik Smelter Antam.
(Tribunternate.com/Yunita Kaunar)