Askab Morotai Sesalkan Cabor Sepakbola Absen di Popda, Pendanaan Jadi Kendala

TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI -  Tim sepak bola, Basketball, dan Volleyball kabupaten Pulau Morotai absen dari Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tahun 2022 yang dipusatkan di Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara.

Ketiga cabang olahraga itu tidak diikutsertakan dalam Popda itu lantaran keterbatasan anggaran.

Hal ini ditanggapi serius oleh Pecinta Bola di kabupaten pulau Morotai, salah satunya Asosiasi Sepak Bola Kabupaten (ASKAB) Pulau Morotai.

Kepada Tribunternate.com, Ketua Askab Pulau Morotai Fahri Haeruddin, menyesali Morotai tidak ikut dalam ajang sepak bola Popda yang diselenggarakan di Kabupaten Halmahera tengah itu.

Menurutnya, jika KONI berasal tidak memiliki dana, tapi KONI mendapatkan dana hibah dari pemerintah Daerah.

"Kalau alasan tidak ada pendanaan sepengetahuan kami ASKAB mendapatkan. hibah daerah ke KONI itu sebesar Rp 600 juta itu untuk apa? sementara pelaksanaan Pobda itu KONI cuman menggeser Rp 100 juta, sisa Dananya itu digunakan untuk apa?," kata Fahri menanyakan hal tersebut, Kamis (2/6/2022).

Bagi Fahri, jika KONI beralasan nanti diikutsertakan dalam Porprov maka seharusnya Popda harus terlebih dahulu diikuti.

"Kalau alasan agendanya ke Porprov, maka Porprov dan Popda itu sama, harusnya lebih dipentingkan itu Popda, karena Popda itu jenjang berikutnya bisa ke Popnas, Kemudian Popda ini kan Pekan olahraga pelajar, Masa tidak dilibatkan,"katanya.

Padahal Fahri Mengaku, Morotai belum lama ini sebagai tuan rumah Piala Suratin, dimana di suratin ini mencari talenta bibit-bibit muda dalam mengikuti kegiatan-kegiatan seperti Popda ini.

"Sebelumnya, kabupaten Pulau Morotai menjadi tuan rumah perhelatan kompetisi sepakbola usia 15 dan 17, tujuan dari ASKAB adalah bagaimana pembinaan anak usia dini dalam rangka mengikuti pekan pelajar Oprah raga itu," tegas Fahri.

"Morotai kita tahu bersama kan dari beberapa perhelatan piala Bupati, masa tiba-tiba cabor sepak bola dihilangkan, ini perlu dipertanyakan, jadi ketua ASKAB dan masyarakat pecinta sepak bola menyesalkan,"

"Sebenarnya ini harus diberangkatkan kasiang anak-anak sudah latihan dua bulan lebih ini, sebelum puasa sudah latihan puasa diistirahatkan abis puasa latihan lagi,"sambungnya.

Ketua KONI Kabupaten Pulau Morotai, Ismail Rahaguna mengaku kegiatan Popda merupakan kegiatan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Morotai.

"Popda itu kegiatan Dispora bukan KONI, kalau KONI punya kegiatanya itu nanti di Porprov,"katanya.

Ismail menyebutkan tidak ada anggaran dari Dispora untuk Popda hanya saja Ismail mengaku telah melakukan Koordinasi dengan Dispora dan pejabat Bupati untuk di ikut sertakan dengan menggunakan anggaran KONI.