Rumah Ustaz Yusuf Mansur Digeruduk Massa
Iming-iming Bisnis Batu Bara Ustaz Yusuf Mansur: Ada Investor Setor Rp6,3 Miliar dan Rp3,6 Miliar
Untuk investasi batu bara, Ustaz Yusuf Mansur menjanjikan keuntungan di atas 20 persen per bulan bagi para investornya.
"(Investor) itu sudah kembali (mendapat keuntungan) beberapa puluh juta," ungkap Herry.

Akan tetapi, pembayaran keuntungan itu hanya terjadi sebanyak 1-2 kali.
Selanjutnya, investor tersebut tak lagi mendapatkan keuntungan apa pun.
Selain investor Rp3,6 miliar tersebut, ada investor lain yang juga telah mendapatkan keuntungan.
Namun, Herry tak menjelaskan berapa nilai investasi dari orang kedua yang sudah menerima keuntungan tersebut.
Baca juga: Terungkap, Ustaz Yusuf Mansur Tawarkan Investasi Batu Bara di Dalam Masjid, Ada 250 Korban
Baca juga: Rumah Ustaz Yusuf Mansur Digeruduk Puluhan Jemaah yang Tuntut Ganti Rugi, Sang Ustaz Kabur?
Baca juga: Mengenal Nasida Ria, Grup Qasidah yang Manggung di Jerman: Dibentuk pada 1975, Punya 36 Album
Sementara itu, 248 investor lain tak kunjung mendapatkan keuntungan hingga saat ini.
"(Termasuk investor Rp3,6 miliar), ada 1-2 orang. Sisanya, enggak (menerima keuntungan)," papar Herry.
Di bawah dua investor besar tersebut, ada pula marbot masjid yang menggelontorkan uang Rp80 juta untuk investasi.
"Besarannya (investasi) enggak sama. Kalau marbot masjid, itu ya paling nilainya (investasi) jutaan rupiah."
"Tapi kalau seperti Pak Z, seorang lawyer, dia mengeluarkan uang Rp80 juta (investasinya)," lanjut Herry.
Baca juga: Tabung Tanah hingga Investasi Batu Bara, Ini 4 Bisnis Ustaz Yusuf Mansur yang Dilaporkan Investornya
Herry menyatakan, mereka berinvestasi di program Yusuf Mansur karena dijanjikan mendapatkan keuntungan.
Keuntungan itu seharusnya didapatkan oleh setiap investor program tersebut per bulan.
Sebab, perusahaan batu bara yang diduga menerima investasi itu mengirimkan batu bara per bulan.
"Bukan (per tahun), tapi per bulan. Jadi per bulan ada proposal baru, begitu," ucap Herry.
Besaran keuntungan yang seharusnya diterima tergantung dari nilai investasi para investor.