Kabar Artis
Mengenal Nasida Ria, Grup Qasidah yang Manggung di Jerman: Dibentuk pada 1975, Punya 36 Album
Dengan nada-nada yang mudah diingat dan pesan yang dapat dimengerti semua kalangan, Nasida Ria menjadi primadona.
TRIBUNTERNATE.COM - Grup musik qasidah legendaris, Nasida Ria, saat ini tengah ramai diperbincangkan setelah tampil di acara Opening Week Music Program Documenta Fifteen, Jerman.
Mereka manggung di acara bergengsi tersebut pada Sabtu (18/6/2022) lalu.
Video penampilan Nasida Ria di Jerman pun beredar viral di media sosial dan membuat warganet terkagum-kagum sekaligus memberikan apresiasi.
Dalam artikel ini, yuk kita mengenal sekilas tentang profil grup qasidah Nasida Ria, dihimpun dari berbagai sumber.
Awal Terbentuk
Nasida Ria merupakan grup musik kasidah yang berasal dari Semarang, Jawa Tengah.
Lagu-lagu dari Nasidah Ria juga cukup banyak dikenal masyarakat luas, di antaranya adalah Kota Santri, Perdamaian, Sholawat Badar, dan Bom Nuklir.
Nasida Ria terbentuk tahun 1975, dipimpin oleh H Malik Zain dan sang istri Hj. Mudrikah Zain.
Awal mula Nasida Ria dibentuk adalah untuk misi menyebarkan dakwah dan kebaikan dengan cara bermusik.
Dikutip dari Buku Biografi Visual Grup Kasidah Modern Nasida Ria dari Jurnal Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida), kisah awal mula Nasida Ria, grup musik kasidah ini memiliki sembilan anggota.
Mereka yakni Rien Jamain, Musyarofah, Umi Kholifah, Nur Ain, Nunung, Mutoharoh, Alfiyah, Kudriyah, dan Ibu Hj. Mudrikah Zain.
Sembilan personel awal Nasida Ria ini merupakan siswa dari H. Muhammad Zain.
Nama Nasida Ria kemudian mencuat setelah gelaran MTQ di Bandar Lampung pada 1975.
Selama ini, musik yang dibawakan Nasida Ria adalah lagu-lagu Nasyid yang banyak berisikan nasihat dan petuah dalam hidup.
Adapun pemberian nama Nasida Ria berasal dari kata Nasyid dan Ria.