Kapolda Maluku Utara Diminta Tindak Tegas Oknum Polisi Terlibat Kasus Penyelundupan Motor Bodong
Seoarang pengacara di Ternate meminta agar Kapolda Maluku Utara menindak tegas oknum Polisi yang terlibat dalam kasus penyelundupan motor bodong.
Penulis: Randi Basri | Editor: Munawir Taoeda
lihat foto
TRIBUNTERNATE.COM - Seorang pengacara di Kota Ternate, Bahtiar Husni meminta Kapolda Maluku Utara, Irjen (Pol) Risyapudin Nursin diminta menindak tegas keterlibatan oknum Polisi, dalam kasus penyelundupan motor bodong dari Sulawesi Utara.
Menurutnya, temuan puluhan motor bodong ini memang patut diapresiasi atas keberhasilan anggota Ditreskrimum Polda Maluku Utara, atas pengungkapan bisnis besar tersebut.
"Patut diapresiasi atas temuan tersebut, di mana ada bisnis kenderaan tanpa surat-surat, yang dipasok dari Manado masuk ke Ternate, "jelasnya, Selasa (5/7/2022).
Namun dengan ungkapan tersebut, berdasarkan hasil penyelidikan adanya indikasi keterlibatan oknum Polisi, terhadap penyeludupan motor-motor tersebut.
Baca juga: Waduh! Dua IRT di Ternate Saling Lapor Atas Tuduhan Perselingkuhan dan Penganiayaan
Tentu dalam hal ini Kapolda Maluku Utara, harus mengambil tindakan yang tegas, atas oknum Polisi yang terlibat dalam bisnis tersebut.
Tentu komitmen Kapolda, agar bisa memberikan sanksi tegas dalam hal penegakan hukum, terhadap keterlibatan oknum Polisi.
"Saya berharap Pak Kapolda bisa merealisasikan tindakan tersebut, agar ada efek jera bagi oknum-oknum yang sengaja mem-back up bisnis ini, "harapnya.
Bahkan pengacara ini memberikan tantangan kepada Kapolda Maluku Utara, untuk mengusut tuntas kasus tersebut.
Jika tidak diusut hingga tuntas, maka tidak ada kepercayaan kepada kepolisian atas janji-janji yang sudah disampaikan.
Olehnya itu, warga akan menaruh kepercayaan besar, untuk menindak oknum Polisi yang terlibat dalam kasus ini.
Baca juga: Malam Nanti Warga Ternate Dihibur Band Ibu Kota Pada Pembukaan Expo Teknologi Kepolisian dan UMKM
Sebab hal itu merupakan perbuatan kesengajaan, hingga mendapatkan keuntungan besar dari bisnis ini.
Tentu juga bagi warga jika melihat dan membeli, suatu barang harus betul-betul melihat kelengkapan administrasinya, dan jangan mudah tergiur dengan harga murah.
"Untuk itu, saya berharap Polda Maluku Utara bisa mengusut kasus ini hingga tuntas, sebab tidak mungkin motor-motor itu di datangkan dari luar tanpa pengawasan, pasti ada oknum-oknum Polisi dibalik penyeludupan kasus ini, "pungkasnya. (*)
