Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Suharso Monoarfa Dipecat dari Ketua Umum PPP: DPW PPP Maluku Utara Dukung Siapa?

Itu sebabnya dukungan  jajaran pengurus PPP Maluku Utara dibawah kendali Mubin A Wahid ini belum diketahui pasti.

Penulis: Amri Bessy | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com/ Amri Bessy
Ketua DPW PPP Maluku Utara Mubin A Wahid 

TRIBUNTERNATE.COM- Hingga kini ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Provinsi Maluku Utara, Mubin A Wahid, tidak membalas pertanyaan Tribunternate.com melalui pesan whatshapp tentang pemecatan Ketua Umum PPP  Suharso Monoarfa.

Itu sebabnya dukungan  jajaran pengurus PPP Maluku Utara dibawah kendali Mubin A Wahid ini belum diketahui pasti.

Apakah mendukung  Suharso Monoarfa atau Ketua Umum PPP yang baru ditunjuk yaitu Muhammad Mardiono.

Mubin A Wahid diketahui sedang berada di Jakarta itu, sudah membaca pesan Whatshapp Tribunternate.com , Rabu (7/9/2022),  pukul 14.56 WIT.  

Dikutip dari Tribunnews,  Ketua Majelis Syariah PPP KH Mustofa Aqil Siradj menyebut keputusan memberhentikan Suharso  Monoarfa itu diambil atas usulan berbagai pihak.

Dia pun berharap keputusannya bisa bermanfaat dan lebih baik untuk partai.

“Kami tidak bisa menahan gejolak protes, suara, dan usulan dari berbagai pihak. Tidak kurang dari 10 kali pertemuan kami adakan untuk menanggapi gejolak ini. Keputusan ini semata-mata merespon kiai dan berbagai pihak,” katanya.

Baca juga: Sambut Momentum 2024, PPP Maluku Utara Mulai Fokus Konsolidasi Partai

Di tempat yang sama, Ketua Majelis Kehormatan PPP KH Zarkasih Nur mengaku tidak ada kebencian terhadap pemimpin yang lalu (Suharso).

Ke depannya, dia menyebut kepemimpinan partai akan dilakukan dengan penuh kebersamaan, persatuan, dan kasih sayang.

Sehingga, bangsa Indonesia bisa lebih makmur, sejahtera, dan menjadi umat yang Rahmatan Lil Alamin.

“Kami tetap berhubungan baik, tidak ada yang menaruh kebencian ataupun kemarahan. Tetapi dalam menghadapi masalah sekarang ini kami mengharapkan Suharso melepas tugasnya sebagai Ketua Umum PPP,” ujarnya.

Sebagai informasi, sebelumnya para Majelis Partai telah dua kali mengirimkan surat kepada Suharso dan memintanya mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum PPP.

Baca juga: Suharso Monoarfa Tak Lagi Jadi Ketua Umum PPP, Harta Kekayaannya Tercatat Rp73,06 Miliar

Namun, Suharso tidak kunjung meresponnya.

Terdapat juga rentetan aksi yang meminta Suharso untuk mundur dari jabatannya oleh berbagai elemen seperti; santri, kader PPP, hingga para pecinta kiai.

Aksi tersebut merupakan buntut dari ucapannya terkait “amplop kiai” dan hal lainnya yang dinilai tidak sesuai dengan AD/ART partai.

Halaman
12
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved