Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Jerman

Bundesliga Berlanjut, Julian Nagelsmann Cuma Belum Temukan Formula Tepat untuk Bayern Munich

Dalam 4 pertandingan yang gagal dimenangkan Bayern Munich, terjadi antara 2 hingga 5 perubahan susunan pemain.

Twitter/FCBayernEN
Skuad Bayern Munich saat melawan FC Barcelona dalam babak Fase Grup C Liga Champions 2022-2023, Selasa (13/9/2022) malam waktu setempat. 

"Augsburg bermain dengan keberanian yang nyata, mereka mendorong semua orang ke depan. Kami kebobolan, dan sejak saat itu permainan jadi sulit. Kami menyia-nyiakan banyak peluang. Pada akhirnya, kami belum mendapat cukup poin. Padahal, kami sudah punya banyak peluang untuk menang," lanjutnya.

Apa yang disampaikan Julian Nagelsmann ini adalah fakta.

Dalam 4 pertandingan sebelumnya, Bayern berhasil melakukan 95 kali tembakan, tetapi hanya berhasil membuahkan 4 gol.

Dalam 3 pertandingan Bundesliga pertama mereka di era pasca-Robert Lewandowski, The Bavarians rata-rata mencetak 1 gol kira-kira setiap tembakan kelima (rekor 15 dari 69).

Menurut statistik Expected Goals (xG), angka ini turun dari +6,5 setelah Matchday 3 menjadi -4,9 menuju Matchday 8.

Dengan kata lain, Bayern Munich seharusnya bisa lebih unggul lima gol.

Bisa dibilang, Bayern Munich mengalami penurunan kreatifitas yang tidak biasa.

Jawara Bundesliga 31 kali itu mengukir 13 peluang bersih dalam kemenangan atas Eintracht Frankfurt, VfL Wolfsburg, dan VfL Bochum, dan 8 di antaranya berhasil diambil.

Namun, coba bandingkan dengan 4 pertandingan liga terakhir mereka; hanya 6 dari pembukaan mereka yang bisa disebut 'clear-cut', dan tidak satu pun menghasilkan gol.

Sementara, 2 dari 4 gol yang berhasil mereka cetak, tercipta melalui umpan silang dari luar.

Baca juga: Jelang Laga Bayern Munich vs Bayer Leverkusen, Kingsley Coman Bakal Jadi Pemain No.9?

Baca juga: Utak-atik Posisi Sadio Mane, Mantan Bek Bayern Munich Sebut Sang Penyerang Butuh Posisi yang Tetap

Output Bayern juga mengalami penurunan di area lain.

Mereka menjadi pemimpin liga untuk kategori sprint (254) dan di urutan kedua untuk lari intensif (739) setelah 3 pertandingan.

Dalam 4 pertandingan tanpa kemenangan saat ini, telah terjadi penurunan masing-masing sebanyak 15 (239 sprint) dan 44 (695 sprint intensif).

Anak-anak buah Julian Nagelsmann juga kebobolan setidaknya 1 kali dalam setiap pertemuan, sementara mereka hanya 1 kali kebobolan di 3 pertandingan pertama.

Jadwal yang padat jelang Piala Dunia FIFA 2022 di Qatar dapat menjadi sisi baik yang dapat dilihat dari performa Bayern Munich.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved