Jamal Musiala Soal Kopa Trophy 2022: Sebut Gavi Pemain Hebat, Didukung Bestie-nya Alphonso Davies

TRIBUNTERNATE.COM - Penghargaan untuk pesepakbola muda terbaik di bawah usia 21 tahun, Kopa Trophy 2022, telah diraih oleh gelandang FC Barcelona, Gavi a.k.a Pablo Martín Páez Gavira.

Gavi mendapat piala Kopa Trophy 2022 dalam malam penganugerahan Ballon d'Or 2022 yang digelar di Theatre du Chatelet, Paris, Perancis pada Senin (17/10/2022) malam waktu setempat.

Gelandang FC Barcelona dan tim nasional Spanyol itu berhasil mengalahkan pemain muda top lainnya, seperti Eduardo Camavinga (Real Madrid), Jamal Musiala (Bayern Munich), Jude Bellingham (Borussia Dortmund), Nuno Mendes (Paris Saint-Germain), hingga Bukayo Saka (Arsenal).

5 Besar Kopa Trophy 2022

1. Gavi (FC Barcelona dan tim nasional Spanyol)

2. Eduardo Camavinga (Real Madrid dan tim nasional Perancis)

3. Jamal Musiala (Bayern Munich dan tim nasional Jerman)

4. Jude Bellingham (Borussia Dortmund dan tim nasional Inggris)

5. Nuno Mendes (Paris Saint-Germain dan tim nasional Portugal)

Baca juga: Pelatih Bayern Munich Sebut Jamal Musiala Lebih Layak Dapat Kopa Trophy, Xavi Hernandez Tetap Kalem

Baca juga: Awkward Moment Sadio Mane di Malam Penghargaan Ballon dOr 2022: Lupa Mantan Teman Satu Klub

Baca juga: Sadio Mane Kembali Drop dalam Laga Kontra FC Augsburg, Julian Nagelsmann Maklum: Dia Kelelahan

Baca juga: Tak Cuma Jadi Runner-up Ballon dOr, Sadio Mane juga Raih Socrates Awards karena Kedermawanannya

Kata Jamal Musiala tentang Kopa Trophy 2022 yang diraih Gavi

Jamal Musiala yang duduk di peringkat tiga dalam nominasi Kopa Trophy 2022 sudah memberi komentar mengenai sang pemenang, Gavi.

Dalam wawancara dengan Sport1, dikutip dari akun Twitter @iMiaSanMia, Jamal Musiala mengakui bahwa Gavi memang pemain yang hebat.

Meski demikian, pemain muda kelahiran Stuttgart, Jerman, 26 Februari 2003 itu menyebut bahwa dirinya dan Jude Bellingham juga sama-sama punya kesempatan untuk meraih Kopa Trophy.

"Menurut saya, Gavi adalah pemain hebat. Tentu saja, saya berpikir bahwa saya atau Jude punya peluang untuk menang juga, tetapi Gavi adalah pemain luar biasa.. Saya tidak menentangnya. Dia memainkan musim yang bagus dan saya menghormatinya," kata Jamal.

"Saya hanya harus tetap fokus dan memenangkan pertandingan. Itu yang terpenting," tegasnya.