Liga Inggris
Raheem Sterling Minim Gol setelah Tuchel Dipecat Chelsea, Graham Potter Bela: Jangan Dibesarkan
Bintang Chelsea, Raheem Sterling, mendapat kritikan lantaran minimnya gol yang ia bukukan pada musim ini.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Bintang Chelsea, Raheem Sterling, mendapat kritikan lantaran minimnya gol yang ia bukukan pada musim ini.
Pelatih Chelsea, Graham Potter, membela Raheem Sterling dan berharap kekurangannya tidak menjadi fokus utama dalam tim.
Dikutip TribunTernate.com dari standard.co.uk, Graham Potter mengaku tidak khawatir dengan kurangnya andil Raheem Sterling di sepertiga laga terakhir.
Baca juga: Bela Erik ten Hag saat Man United Tampil Memalukan, Graham Potter: Itu Normal, Kini MU Punya Senjata
Baca juga: 1-1 Lawan Man United, Graham Potter Tak Salahkan Aubameyang dkk: Chelsea Memang Tak Berhak Menang
Pemain asal Inggris itu tidak mencetak gol dalam tujuh pertandingan terakhir.
Tren yang buruk jika Liga Inggris terbaru turut dicatat, menjadi sembilan pertandingan.
Angka penurunan dalam catatan Raheem Sterling tidak menjadi fokus utama bagi Graham Potter.
Baca juga: Dulu Dijagokan Tuchel, Kai Havertz Kini Kalah Saing dengan Aubameyang di Chelsea Era Graham Potter
"Ini bukan sesuatu yang harus kita perbesar (masalahnya) ke satu orang," ujar Potter".
"Sebagai sebuah tim, kami dapat melakukan yang lebih baik. Dan jika kami melakukan yang lebih baik sebagai sebuah tim, maka setiap individu mendapat keuntungan darinya, jadi beginilah cara kerja kami," paparnya.
Memang, setelah kepergian Thomas Tuchel, Sterling harus beradaptasi dengan gaya kepelatihan Potter yang kerap menempatkan pemain bukan pada posisinya.
Namun, Potter meyakini, Sterling memang pemain yang fleksibel yang bisa ditempatkan di berbagai posisi.
Baca juga: Brentford Vs Chelsea 0-0: Skuad Graham Potter Utang Budi pada Kepa Arrizabalaga, Mason Mount Ditarik
Alasan Graham Potter Gonta-ganti Pemain
Momen langka nan menggelikan terjadi sebelum laga Brentford melawan Chelsea dimulai pada Kamis (20/10/2022) dini hari WIB.
Pelatih Chelsea, Graham Potter dan pelatih Brentford, Thomas Frank, sempat saling mewawancarai satu sama lain.
Hal itu terjadi sebelum laga kedua skuad berakhir imbang 0-0.
Dikutip TribunTernate.com dari dailymail.co.uk, Graham Potter dan Thomas Frank bergabung dengan wawancara Amazon Prime Sport.
Baca juga: Guardiola Sebut Man City Lawan Brighton Laga Terberat: Puji Erling Haaland, Kritik Kevin De Bruyne
Di sana sudah ada pembawa acara, Simon Thomas, bersama dua pakar, Gianfranco Zola dan Rachel Brown-Finnis.
Thomas mengaku takjub dengan momen langka kedua pelatih menyempatkan diri untuk wawancara bersamaan sebelum pertandingan.
"Jarang kami ada kesempatan di mana kedua manajer bergabung dengan kami sebelum pertandingan besar menjelang kick-off," ujar Simon Thomas.
Simon Thomas kemudian meminta Thomas Frank untuk bertanya apa saja kepada Graham Potter.
Thomas Frank pun tertawa atas permintaan itu dan kemudian bertanya mengenai Graham Potter yang suka gonta-ganti formasi Chelsea.
Baca juga: Kelakar Graham Potter saat Disebut Wajahnya Makin Glowing sejak Jadi Pelatih Chelsea
"Pertama-tama, saya akan memuji Graham," ujar Thomas Frank.
"Ini adalah perjalanan yang luar biasa yang telah dia jalani dan saya sangat senang seorang pelatih telah melanglangbuana mendapat kesempatan di klub enam besar."
"Dan saya pikir Graham telah menunjukkan kualitasnya dengan sangat baik dan saya yakin dia akan terus bekerja bagus di Chelsea," pujinya.
"Jika saya boleh bertanya satu pertanyaan kepada Anda, mengapa Anda mengubah formasi berkali-kali?" tanya Thomas Frank.
Pertanyaan Thomas Frank pun membuat orang-orang, termasuk Graham Potter, tertawa.
"Pertanyaan bagus!" seru Graham Potter.
Graham Potter kemudian menjelaskan alasannya, yakni betapa dia menghargai proses untuk menuju hasil maksimal sehingga ia melakukan semampunya selama proses tersebut.
"Ya, soal mengubah formasi, kami tidak melihatnya sebagai tujuan akhir, ini tentang bagaimana tim bermain. Tim harus terlihat konsisten apapun formasinya."
"Lalu tentang personel, bagaimana kalian ingin menyerang dan bertahan, ini adalah hal-hal yang kami pertimbangkan."
"Semoga ada hal-hal yang terlihat sama meskipun bentuknya berubah," paparnya.
(TribunTernate.com/Ifa Nabila)